Berita Nasional

Profil Denny Indrayana Diduga Bocorkan Putusan MK Soal Sistem Pemilu 2024, Mantan Wamenkumham

Mengenal sosok aktivis dan pakar Hukum Tata Negara, Denny Indrayana heboh jadi sorotan lantaran membocorkan rahasia negera sistem pemilu 2024

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
Ig@dennyindrayana99
Mengenal sosok aktivis dan pakar Hukum Tata Negara, Denny Indrayana heboh jadi sorotan lantaran membocorkan rahasia negera terkait sistem penyelenggaraan pemilu 2024. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Profil Denny Indrayana diduga membocorkan rahasia negara terkait sistem penyelenggaraan pemilu 2024.

Denny Indrayana dikenal sebagai sosok aktivis, pengacara dan pakar Hukum Tata Negara.

Denny Indrayana lahir di Pulau Laut, Kalimantan Selatan, pada 11 Desember 1972.

Ia menghabiskan masa kecil hingga remajanya di Kalimantan Selatan.

Usai lulus dari SMA 1 Banjarbaru, Denny berkuliah Sarjana Hukum Universitas Gadjah Mada (UGM) dan lulus tahun 1995.

Menurut akun LinkedIn-nya, Denny kemudian melanjutkan studi S2 di University of Minnesota dan lulus tahun 1997.

Lulus dari Minnesota, ia melanjutkan studi S3 di University of Melbourne tahun 2002.

Baca juga: Mahfud MD Minta Polisi Periksa Denny Indrayana Diduga Bocorkan Putusan MK Soal Sistem Pemilu

Denny lulus dan mendapat gelar PhD pada 2005.

Pada 2010, ia dikukuhkan sebagai Guru Besar Hukum Tata Negara oleh UGM.

Di tahun 2016-2019, Denny pernah menjadi profesor tamu di kampus tempatnya menempuh studi S3, University of Melbourne.

Cuitan Denny Indrayana
Cuitan Denny Indrayana (Twitter @dennyindrayana)

Saat menjadi profesor tamu, Denny mendirikan INTEGRITY Law Firm, dimana ia menjadi senior partner.

Nama INTEGRITY adalah akronim dari Indrayana Centre for Government Constitution and Society.

Hingga saat ini, ada 12 orang yang tergabung di tim INTEGRITY Law Firm, dikutip dari situs resminya.

Baca juga: SBY Menanggapi Denny Indrayana Sebut Pemilu 2024 Bakal Coblos Partai Saja: Bisa Timbulkan Chaos

Sepanjang pengalaman dan kariernya di dunia hukum selama 20 tahun, Denny Indrayana aktif berkampanye melawan mafia peradilan dan korupsi.

Selama 2008-2011, ia pernah menjabat sebagai Penasihat Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk bidang Hukum, Hak Asasi Manusia (HAM), dan Anti-korupsi.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved