Berita Nasional
Sekda Riau SF Hariyanto dan Kadinkes Lampung Reihana Datangi Gedung KPK, Diperiksa Untuk Kedua Kali
Mereka ialah Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, S.F. Hariyanto dan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Lampung, Reihana.
TRIBUNSUMSEL.COM - Dua pejabat daerah yang belakangan menjadi perhatian publik karena kedapatan pamer harta, kini diperiksa oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Mereka ialah Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, S.F. Hariyanto dan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Lampung, Reihana.
Bukan kali pertama, S.F. Hariyanto dan Reihana datang ke KPK untuk memenuhi panggilan atas pemeriksaan kedua kalinya.
Diketahui, Sekda Provinsi Riau, S.F. Hariyanto mendatangi gedung Merah Putih KPK hari ini, Senin (22/5/2023).
KPK memanggil Hariyanto untuk menjalani klarifikasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Pantauan Kompas.com, Hariyanto tampak tiba di gedung KPK pukul 08.51 WIB.
Ia mengenakan kemeja putih polos, celana hitam, dan sepatu pantofel.
Hariyanto tampak tiba seorang diri.
Ada juga Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Lampung, Reihana.
Namun berbeda dengan Reihana, ia tidak membawa tas apapun.
Baca juga: KPK Kirim Tim ke Lampung, Cek Aset Kadinkes Lampung, Reihana Wijayanto yang Minta Tunda Pemeriksaan
Baca juga: Kadinkes Lampung, Reihana Batal Diperiksa KPK Hari Ini, Minta Tunda Karena Data LHKPN Belum Lengkap
Sama seperti Reihana, Hariyanto tak bergeming saat ditanya awak media mengenai kedatangannya yang tampak dengan tangan kosong.
Setelah masuk ke gedung Merah Putih KPK, Hariyanto langsung mengurus administrasi di meja resepsionis.
Setelah itu, ia duduk di deretan sofa di lobi gedung KPK, di depan Kadinkes Provinsi Lampung, Reihana.
Diketahui, KPK pada hari ini memang memanggil dua pejabat pemerintah daerah untuk dimintai klarifikasi terkait LHKPN.
Ini adalah panggilan klarifikasi kedua untuk Hariyanto maupun Reihana.
Roy Suryo Apresiasi Hakim Setelah PK Silfester Matutina Gugur, Sudah Seharusnya Dieksekusi |
![]() |
---|
Herannya Mahfud MD Tahu Harta Kekayaan Immanuel Ebenezer Rp17,6 Miliar, Gak Mungkin Tiba-tiba |
![]() |
---|
Mulai 2026, Beli Elpiji 3 Kg Wajib Pakai KTP, Pemerintah Pastikan Subsidi Tepat Sasaran |
![]() |
---|
Mochamad Irfan Yusuf jadi Menteri Haji dan Umrah usai DPR Sahkan jadi Kementerian? Ini Kata Istana |
![]() |
---|
Profil Dave Laksono, Wakil Ketua Komisi I Viral Buru-buru Tutup Rapat Saat Ada Demo di Gedung DPR |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.