Berita Lubuklinggau

Dikira Ida Dayak Buka Pengobatan Alternatif di Lubuklinggau, Warga Asal Empat Lawang Serbu KPU

Dikira Ida Dayak buka pengobatan alternatif di Lubuklinggau warga Muara Saling, Kabupaten Empat Lawang Sumsel sampai nyasar dan serbu Kantor KPU.

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/EKO HEPRONIS
Dikira Ida Dayak buka pengobatan alternatif di Lubuklinggau warga Muara Saling, Kabupaten Empat Lawang Sumsel sampai nyasar dan serbu Kantor KPU, Kamis (11/5/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU -- Dikira Ida Dayak buka pengobatan alternatif di Lubuklinggau warga Muara Saling, Kabupaten Empat Lawang Sumsel sampai nyasar dan menyerbu Kantor KPU Kota Lubuklinggau Sumsel.

Kali ini yang kecele Yuli bersama keluarganya sengaja datang ke Kantor KPU Lubuklinggau untuk menanyakan waktu pengobatan Ida Dayak.

Yuli mengira tiga unit tenda yang terpasang dihalaman lapangan Perbakin  depan kantor KPU Lubuklinggau dikira untuk pengobatan Ida Dayak.

"Saya kira tadi untuk pengobatan Ida Dayak disini (kantor KPU)," ungkap Yuli saat bertanya dengan wartawan, Kamis (11/5/2023).

Yuli mengaku nyasar ke KPU Lubuklinggau karena setelah mendapat informasi dari saudaranya kalau Ida Dayak jadi melakukan pengobat di Lubuklinggau.

"Dapat informasi dari saudara, anak saya step sejak lahir sudah 14 tahun, mungkin bisa berjodoh," ujarnya.

Baca juga: Sungsang Banyuasin 75 Desa Wisata Terbaik di Indonesia, Ini Objek Wisata Ditawarkan

Ia beralasan nekat datang untuk mengobati anaknya meski belum tau kejelasannya, karena selama ini ia dan suaminya berkeliling membawa anaknya melakukan pengobatan.

Hanya saja sampai saat ini belum ada kesembuhan dan sangat berharap mampu disembuhkan Ida Dayak.

Diberitakan sebelumnya, Sementara Wali Kota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe saat dikonfirmasi memberikan himbauan kepada masyarakat bahwa hingga saat ini belum ada kejelasan terkait kedatangan Ida Dayak.

"Suratnya baru dikirim dan sampai sekarang belum ada respon dari media Moeldoko Center kita tunggu dan berdoa saja semoga jadi," ujar wali kota yang biasa di panggil Nanan ini.

Nanan kembali mengulangi kedatangan Ida Dayak di Lubuk lubuklinggau belum ada kepastian dan saat ini pihaknya masih menunggu surat balasan dari pihak Ida Dayak.

"Sampai sekarang belum ada balasan, kita masih menunggu balasan dari pihak Ida Dayak," ujarnya.

Meski Nanan sangat berharap Ida Dayak dapat hadir, namun, ia memberi penegasan karena jangan sampai warga kecewa. Padahal sudah berbondong-bondong datang ke Lubuklinggau.

"Masyarakat Lubuklinggau jangan menganggap undangan itu merupakan hal yang pasti. Kalau bisa tanggal 10, kalau tidak bisa tanggal berapa, karena kita harapkan dia (Ida Dayak) bisa melakukan pengobatan di Lubuklinggau," ujarnya.

Nanan pun menambahkan, alasan mengapa dirinya mengundang Ida Dayak tidak lebih untuk membantu masyarakat Lubuklinggau dalam memberikan pengobatan.

"Alasan kita lebih kepada niat kita saja, yang tidak bisa sembuh melalui dia jadi sembuh," ungkapnya. 

Baca berita lainnya langsung dari google news

Silakan gabung di Grup WA TribunSumsel

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved