Berita Nasional

Isi Surat Terakhir Bocah Dibunuh Ayah Kandung di Gresik, Tulisan 'Selamat Tinggal' Bak jadi Pertanda

Isi surat terakhir bocah 9 tahun yang tewas dibunuh ayah kandungnya sendiri. Kalimat 'Selamat TinggaL' kini menjadi sorotan.

kolase surya/willy abraham
Terungkap isi surat terakhir sebelum Z (9) tewas dibunuh ayah kandungnya di Gresik. 

Z yang masih duduk di bangku kelas 2 SD tersebut meninggal dengan banyak luka tusuk.

Ada 24 luka tusuk di punggung Z. Bahkan sampai tembus ke jantung.

Z ditusuk dengan pisau dapur oleh ayahnya sendiri saat sedang tidur.

Subuh berdarah itu merenggut senyumnya.

Kini Z pergi selama-lamanya.

Sementara Afan harus mendekam di balik jeruji besi.

Sang ibu entah kemana. Meninggalkan rumah tanpa pamit sejak Rabu (26/4/2023) kemarin. Diduga kembali menjadi LC (lady companion) karaoke.

Tersangka dijerat pasal berlapis pembunuhan berencana. Yakni Pasal 340 KUHP jo Pasal 44 Ayat 3 UU Nomor 23 Tahun 2004.

Tersangka Afan mengaku tidak menyesali perbuatannya.

Di menghabisi nyawa putrinya sendiri agar sang anak segera masuk surga.

"Saya tidak menyesal. Anak saya masih kecil tidak punya dosa agar masuk surga. Ibunya tidak pantas masuk surga," pungkasnya.


Motif Pembunuhan

Sebelumnya, terkuak motif ayah di Gresik bunuh anaknya sendiri menggunakan pisau dapur.

Adalah Muhammad Qo'ad Afa'aul Kirom alias Afan.

Pria berusia 29 tahun itu nekat menghabisi nyawa anaknya karena ingin buah hatinya segera masuk surga.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved