Pemilu 2024

Trah Mawardi Yahya Gabung ke Gerindra, Begini Tanggapan Partai Golkar Sumsel

DPD Partai Golkar Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) buka suara terkait Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya dan kerabatnya yang pindah ke Gerindra

TRIBUNSUMSEL.COM/ARIEF
Sekretaris DPD Partai Golkar Sumsel Andie Dinialdie 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG,--DPD Partai Golkar Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) mengaku, menghormati keputusan Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahya dan kerabatnya yang pindah ke Partai Gerindra, meski selama ini dikenal sebagai politisi senior Golkar. 

"Partai Golkar Sumsel menghormati serta menghargai keputusan pak Mawardi Yahya, beliau itu tokoh senior Golkar Sumsel dan beliau politisi ulung partai Golkar Sumsel," kata Sekretaris DPD Partai Golkar Sumsel Andie Dinialdie, Minggu (30/4/2023).

Dijelaskan Andie yang saat ini menjabat sebagai anggota DPRD Sumsel, jika Partai Golkar dibawah kepengurusan Bobby Rizaldi Adhityo telah mengajak Mawardi untuk kembali aktif di kepengurusan Golkar Sumsel, namun ditolak, termasuk sang adiknya yang mundur dari pencalegan. 

"Sepengetahuan saya, sudah pernah meminta beliau masuk dalam struktur tapi menolak, dan pak Ridho Yahya (Walikota Prabumulih) adek beliau mengundurkan diri dari pencalonan Bacaleg," paparnya. 

Meski begitu, diungkapkan Andie Partai Golkar tetap menghormati putusan dan langkah politik yang diambil Mawardi dan trah nya.

"Golkar Sumsel sangat berterima kasih atas pengabdian beliau dan keluarga terhadap Partai Golkar Sumsel selama ini, " terangnya. 

Ditambahkan Andie, meski Mawardi Yahya dan trahnya keluar dari partai Golkar, dirinya mengaku partainya tetap akan solid dan menjadi Partai besar di Sumsel, karena memiliki kader- kader potensial. 

"Kalau pengaruh, menurut saya tidak begitu karena Partai Golkar ini partai besar, dan banyak kader- kader potensial yang ada termasuk di Sumsel. Apalagi Partai Golkar selalu melakukan pendidikan kader, sehingga partai Golkar siap di segala situasi, " tegasnya. 

 

Mawardi Mengaku Tidak Dipercaya Lagi

 

Sebelumnya, Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Mawardi Yahya resmi gabung di partai Gerindra. Padahal sebelumnya Mawardi Yahya berada di Partai Golkar.

"Di Golkar saya tidak masuk di struktur dan diberhentikan termasuk anak, dan adek-adek saya," kata Mawardi Yahya saat dikonfirmasi, Jumat (28/4/2023)

Namun meskipun begitu Mawardi Yahya mengucapkan terimakasih pada Golkar karena memang semuanya hampir rata-rata posisi pencapaian ini dari Golkar.

"Tapi kita sudah tidak dipercaya lagi dan diberhentikan dari Golkar. Bisa jadi bagi Golkar kita membebani, ya kita terima saja diberhentikan," ungkapnya. 

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved