Berita Nasional
Media Asing Sorot Kekejaman Mbah Slamet, Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara Bunuh 12 Pasiennya
Media asing ikut menyorot kekejaman Tohari alias Mbah Slamet dukun pengganda uang di Banjarnegara, Jawa Tengah yang tega membunuh belasan pasiennya.
Kapolres Banjarnegara AKBP Hendri Yulianto mengatakan Mbah Slamet mengakui membunuh Paryanto dan korban lainnya.
Hendri mengatakan Slamet mengakui telah membunuh Paryanto dan korban lainnya dengan memberikan mereka minuman yang diberikan potasium sianida.
The M Star mengungkapkan bahwa korban-korban kejahatan Mbah Slamet berasal dari Jakarta, Palembang dan Tasikmalaya.
Masa Lalu Mbah Slamet
Tohari alias Mbah Slamet dukun pengganda uang di Banjarnegara, Jawa Tengah yang membunuh belasan pasiennya ternyata berstatus residivis.
Tak tangung-tanggung, Mbah Slamet bahkan sudah dua kali dipenjara atas kasus peredaran uang palsu.
Hal ini diungkap Kapolres Banjarnegara, Hendri Yulianto, kapolres banjarnegara kepada wartawan.
"Saya dapat informasi jejak digital bahwa saudara Tohari ini memang pelaku resedivis pemalsuan uang," ujarnya dilansir dari Kompas TV, Kamis (6/4/2023).

Lanjut dijelaskan, Mbah Slamet pernah ditangkap atas kasus peredaran uang palsu tahun 2019 lalu.
Sebelum itu, Mbah Slamet juga pernah merasakan dinginnya jeruji besi atas kasus serupa.
"Sekarang Tim Resmob turun ke Pekalongan, tidak ada hubungannya dengan upal (uang palsu) itu tapi pembunuhan berencana," ujarnya.
Ngaku Membunuh Sejak 2020
Mbah Slamet dukun pengganda uang asal Banjarnegara mengaku telah membunuh sejak tahun 2020.
Dirinya bahkan sampai tak ingat nama-nama pasien yang menjadi korbannya.
Seperti diketahui di Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Banjarnegara, Jawa Tengah 12 mayat korban pembunuhan Tohari (45) alias Mbah Slamet ditemukan terkubur.
Mbah Slamet
Mbah Slamet Disorot Media Asing
Mbah Slamet Dukun Pengganda Uang
dukun pengganda uang
Tribunsumsel.com
Profil Rusdi Masse, Dulu Sopir Truk Kini Gantikan Ahmad Sahroni Jadi Wakil Ketua Komisi III DPR RI |
![]() |
---|
Alasan Ahmad Sahroni Dimutasi dari Pimpinan Komisi III ke Anggota Komisi I usai Pernyataan "Tolol" |
![]() |
---|
Ahmad Sahroni Dimutasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR, Kini Jabat Angota Komisi I DPR |
![]() |
---|
DALANG Utama Dibalik Unjuk Rasa Ricuh di Gedung DPR RI, Mantan Kepala BIN Tahu Siapa Orangnya |
![]() |
---|
Bukan Rp230 Juta, Mahfud MD Dengar Gaji Anggota DPR RI Tembus Miliaran, Wajar Dikritik Rakyat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.