Bupati Meranti Ditangkap KPK

Alasan Bupati Meranti, Muhammad Adil di OTT KPK, Ruang Sekda & PUPR Disegel, Diterbangkan ke Jakarta

Bupati Kepulauan Meranti, Muhammad Adil terjaring operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Editor: Slamet Teguh
Instagram @muhammad_adil_riau
Alasan Bupati Meranti, Muhammad Adil di OTT KPK, Ruang Sekda & PUPR Disegel, Diterbangkan ke Jakarta 

Ia ditangkap dalam operasi tangkap tangan.

"Benar, tadi malam, Kamis (6/4/2023), tim KPK berhasil melakukan tindakan tangkap tangan terhadap beberapa pihak yang sedang melakukan korupsi di Kabupaten kepulauan Meranti, Riau," kata Ali Fikri kepada wartawan melalui pesan WhatsApp, Jumat (7/4/2023) dini hari.

Sebelumnya sosok Muhammad Adil jadi sorotan karena ucapan kasarnya terhadap Kemenkeu RI.

Marahnya Adil dalam Pengelolaan Pendapatan dan Belanja Daerah tersebut bukanlah tanpa sebab.

Ia marah karena Kemenkeu memberikan dana bagi hasil (DBH) yang nilainya kecil atas produksi minyak Meranti.

Protes ini dilayangkan oleh Adil di hadapan Direktur Jenderal Perimbangan Keuangan (Kemenkeu), Luky Afirman, dalam acara yang digelar di Menara Dang Merdu Bank Riau Kepri Syariah, Pekanbaru.

Pada awalnya, Adil menerangkan DBH yang diterima Kabupaten Kepulauan Meranti senilai Rp 114 miliar yang didasarkan pada perhitungan harga minyak 60 dollar AS per barel pada 2022.

Dari situlah, Adil lantas mengungkit-ungkit pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengatakan harga minyak dunia mengalami kenaikan 100 dollar AS per barel dalam pembasan APBD 2023.

"Tapi kenapa minyak kami bertambah, lifting-nya naik, duitnya makin sedikit. Bagaimana perhitungan asumsinya, kok naiknya cuma Rp 700 juta?" ungkap Adil, dikutip dari situs Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti.

Lantas seperti apa profil Muhammad Adil? berikut ulasannya.

Pemilik nama lengkap H. Muhammad Adil ini lahir pada 18 April 1972.

Ia adalah seorang politikus asal Riau yang saat ini menjabat sebagai Bupati Kepulauan Meranti periode 2021-2024.

Sebelumnya ia menjabat sebagai Anggota DPRD Provinsi Riau 2 periode yaitu periode 2014-2018 hingga terpilih lagi periode selanjutnya yaitu 2019-2020.

Namun di periode kedua ini, dia hanya setahun menjabat sebagai Anggota DPRD Provinsi Riau karena dia maju sebagai Calon Bupati Kepulauan Meranti periode 2021-2024.

Diketahui, sejak tahun 2022 ini Muhammad Adil tercatat sebagai kader PDI Perjuangan.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved