Profil Budi Gunawan, Kepala BIN Ramai Dikritik, Imbas Sebut Aura Jokowi Pindah ke Prabowo Subianto

TRIBUNSUMSEL.COM - Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan ramai mendapat kritik lantaran menyebutkan aura Presiden Jokowi pindah ke Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto.

Budi Gunawan juga mendoakan agar Prabowo Subianto selalu sehat dan sukses menghadapi pemilu 2024.

Mengutip dari Kompas.com, pernyataan kepala BIN Budi Gunawan soal aura Jokowi sebagian sudah pindah ke Prabowo disampaikan saat ia memberikan sambutan dalam peresmian Papua Youth Creative Hub di Jayapura, pada Selasa (21/3/2023).

Saat itu Budi Gunawan sedang memberikan sambutannya sebagai kepala BIN.

Budi Gunawan mengatakan, Menteri Pertahanan (Menhan) yang juga Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sudah mendapat sebagian aura dari Presiden Joko Widodo.

"Pada akhirnya hari ini kita menjumpai beliau berdua di sini. Seluruhnya mulai melihat ada aura, aura Pak Jokowi sebagian sudah pindah ke Pak Prabowo," kata Budi Gunawan yang disambut tawa riuh dan tepuk tangan para hadirin.

Budi Gunawan lantas mendoakan agar Prabowo selalu sehat dan sukses menghadapi kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Namun pernyataan ini sontak menimbulkan kritikan dari sejumlah kalangan.

Sementara Prabowo yang mendengar pernyataan itu merespon secara spontak dengan senyuman.

Baca juga: Isi Chat Mario Dandy Usai Sebar Video Penganiayaan David, Jonathan Latumahina Bersumpah Tak Ampuni

Lantas siapakah sosok Budi Gunawan ini ?

Jenderal Pol. Prof. Dr. Budi Gunawan, S.H., M.Si., Ph.D saat ini adalah Kepala BIN sejak 9 September 2016 sampai sekarang.

Mengutip dari TribunnewsWiki.com, sebelum menjadi Kepala BIN, BG pernah menjabat sebagai Wakapolri mendampingi Jenderal Pol. Badrodin Haiti sejak 22 April 2015 dan Jenderal Pol. Tito Karnavian sejak 13 Juli 2016, hingga dilantik sebagai Kepala BIN pada 9 September 2016.

Pada tanggal 2 September 2016, Presiden Jokowi menunjuk Jenderal Pol.

Budi Gunawan menjadi Kepala BIN menggantikan Sutiyoso dan mengirimkan surat kepada DPR.

Sidang Paripurna DPR kemudian menyetujui hasil Fit & Proper Test Komisi I DPR terhadap Calon Kepala BIN yang dilakukan sehari sebelumnya.

Baca juga: Sosok Ir Purnomo Adjie Ketua Masjid Jami An-Nur Palembang Meninggal Posisi Sujud Saat Salat Terawih