Berita Nasional
Fakta Moge Rebel CMX500 Milik Sri Mulyani, Harga Rp 145 Juta, Disorot Usai Klub Moge DJP Dibubarkan
Terungkap jika Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani ternyata memiliki sebuah motor gede (moge) yang diperkirakan seharga Rp 145 juta.
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Shinta Dwi Anggraini
Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri
TRIBUNSUMSEL.COM- Menteri Keuangan, Sri Mulyani belum lama ini marah-marah usai foto Dirjen Pajak, Suryo Utomo bersama komunitas moge DJP yang sedang berkendara viral di sosial media.
Belakangan terungkap, Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani ternyata memiliki sebuah motor gede (moge) yang diperkirakan seharga Rp 145 juta.
Sebelumnya, Sri Mulyani memerintahkan komunitas Moge beranggotakan pegawai Ditjen Pajak dibubarkan.
Publik kemudian mempertanyakan kembali tentang gaya hidup mewah di kalangan pegawai pajak.
Faktanya, bukan hanya Suryo Utomo, Menkeu Sri Mulyani juga dikuliti oleh netizen.
Baca juga: Semprot Grup Dirjen Pajak, Menkeu Sri Mulyani Ternyata Punya Moge Seharga Rp 145 Juta

Dilansir dari E-LHKPN KPK, Selasa (28/2/2023), dalam laporan harta kekayaan Sri Mulyani tahun 2023 tercantum ada rincian moge di sana.
Harta kekayaan Sri Mulyani sendiri sebesar Rp58.048.779.283 atau Rp58 miliar.
Dirinya memiliki harta tanah dan bangunan sebesar Rp45.811.090.623.
Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Menkeu Sri Mulyani tercatat memiliki 11 transportasi salah satunya moge Honda Rebel 500 lansiran tahun 2019.
Moge ini disebut diperoleh berdasarkan hasil sendiri dengan nilai pasar diperkirakan mencapai sebesar Rp 145 juta.
Dilansir dari website resmi Astra Honda Motor, Honda Rebel mempunyai ban lebar berpadu dengan siluet posisi berkendara yang rendah dan ramping.
Tampilan panel meter dengan LCD negative dan backlight biru yang mudah dibaca.
Baca juga: Viral Foto Naik Moge, Harta Dirjen Pajak Suryo Utomo Capai Rp 14,45 Miliar, ini Rincian Asetnya
Tangki dengan kapasitas 11,2 liter memiliki posisi mendongak dipadu dengan setang kemudi yang lebar, membuat pengendara dapat duduk dengan sempurna di atas motor.
Honda Rebel menggendong mesin 471cc 8-valve, liquid-cooled parallel twin-cylinder yang diambil dari mesin Honda CBR500R yang sporti.
Untuk menghadirkan kemampuan jelajah, telah dilakukan perubahan settingan sistem PGM-FI yang menghasilkan karakter berbeda.

Performa rpm tinggi pada CBR berubah menjadi output torsi bottom-end yang padat dengan penyaluran halus dan linear di seluruh rentang putaran.
Model ini memiliki torsi maksimum 43,6 Nm pada 5.500 rpm dan tenaga puncak 33,5 kW pada 8.500 rpm.
Untuk mendukung tampilan low-rider, rangka tubular Honda Rebel yang menopang mesin pada tiga titik dirancang seramping mungkin di area kaki pengendara.
Panjang trail diset pada 110 mm dengan 28° rake, garpu offset suspensi dengan sudut 30° dikombinasikan dengan jarak sumbu roda 1490 mm, menghasilkan ketinggian 690 mm jok rendah dan pijakan kaki tengah, untuk keseimbangan kemudi.
Rangka termasuk loop belakang inovatif yang memisahkan jok dari spatbor logam bertekstur, aluminium cor subframe bolt-on memberikan ruang lingkup lebih lanjut untuk kustomisasi.
Honda Rebel hadir dengan tiga warna pilihan yakni Matte Axis Gray Metallic, Matte Pearl Summit White dan Pearl Spencer Blue.
Moge ini ditawarkan ke konsumen Tanah Air dengan skem harga OTR (On The Road) DKI Jakarta Rp 191.960.000 - Rp 196.960.000.
Baca juga: Motor Harley Davidson Ramai Dijual Secara Online Usai Sri Mulyani Marah, Ada yang Mencapai Rp 2,1 M
Sebelumnya, Sri Mulyani mulai menyoroti harta kekayaan para pejabat pajak, diantaranya Rafael Alun Trisambodo yang baru-baru ini dicopot dari jabatannya di Ditjen Pajak imbas dari sang anak bernama Mario Dandy Satriyo aniaya David anak petinggi GP Ansor.
Komunitas Moge yang dikoordinir Direktur Jenderal Pajak, Suryo Utomo itu bernama Blastin Rijder DJP.
"Menyikapi pemberitaan tersebut, saya menyampaikan instruksi kepada Dirjen Pajak sebagai berikut. Jelaskan dan sampaikan kepada masyarakat/publik mengenai jumlah Harta Kekayaan Dirjen Pajak dan dari mana sumbernya seperti yang dilaporkan pada LHKPN," ujar Sri Mulyani dalam unggahan instgram pribadinya @smindrawati, Minggu (26/2/2023) dilansir Tribunnews.com .
Atas kondisi tersebut, Sri Mulyani meminta kepada Dirjen Pajak Suryo Utomo untuk membubarkan klub motor besar tersebut.
Menurutnya, hobi dan gaya hidup mengendarai Moge menimbulkan persepsi negatif masyarakat dan menimbulkan kecurigaan mengenai sumber kekayaan para pegawai Dirjen Pajak (DJP).
Selama beberapa hari terakhir, video-video yang menunjukkan komunitas motor "mahal" itu berseliweran di dunia maya.
Berikut isi lengkap instruksi Sri Mulyani:
1. Jelaskan dan sampaikan kepada masyarakat/publik mengenai jumlah Harta Kekayaan Dirjen Pajak dan dari mana sumbernya seperti yang dilaporkan pada LHKPN.
2. Meminta agar klub BlastingRijder DJP dibubarkan. Hobi dan gaya hidup mengendarai Moge, menimbulkan persepsi negatif masyarakat dan menimbulkan kecurigaan mengenai sumber kekayaan para pegawai DJP.
Bahkan apabila Moge tersebut diperoleh dan dibeli dengan uang halal dan gaji resmi mengendarai dan memamerkan Moge bagi Pejabat/Pegawai Pajak dan Kemenkeu telah melanggar azas kepatutan dan kepantasan publik.

Kekayaan pejabat pajak menjadi sorotan setelah mencuatnya kasus penganiayaan yang menimpa putra petinggi GP Ansor David Ozora.
Sri Mulyani mengaku terus memantau situasi pasca-terkuaknya fenomena gaya hidup mewah pegawai pajak.
Jika terus dibiarkan, maka bisa menggerus kepercayaan publik pada institusi DJP.
"Beberapa hari ini beredar di berbagai media cetak dan online foto dan berita Dirjen Pajak Suryo Utomo mengendarai motor gede (moge) bersama klub Belasting Rijder DJP yaitu komunitas pegawai pajak yang menyukai naik motor besar," tulis Sri Mulyani di akun Instagramnya, Minggu (26/2/2023).
Melihat fenomena klub motor dengan unggahan tunggangan mewah sebagaimana diperlihatkan Dirjen Pajak Suryo Utomo, Sri Mulyani meminta anak buahnya menjelaskan soal asal muasal kekayaannya kepada publik.
Dirinya berkali-kali menegaskan, pegawai DJP maupun keluarganya dilarang mempertontonkan gaya hidup mewah, karena bisa mencedarai rakyat yang menggaji mereka dengan nominal sangat tinggi.
Video maupun foto Dirjen Pajak Suryo Utomo yang mengendari moge beredar luas di akun Twitter, Youtube, Facebook, dan Instagram.
Para PNS Ditjen Pajak penyuka motor, termasuk moge, diketahui tergabung dalam komunitas bernama Belasting Rijder. Seperti dilihat Instagram, Belasting Rijder juga memiliki beberapa cabang di sejumlah daerah.
Baca berita lainnya di google news
Setuju Gaji Anggota DPR RI Dipotong, Rieke Diah Pitaloka : Mau Dikurangi Semua Juga Tidak Masalah |
![]() |
---|
Daftar 5 Gedung DPRD Dibakar Massa : Makassar, Sulsel, Solo, NTB, Cirebon |
![]() |
---|
Reaksi Salsa Erwina Soal Ahmad Sahroni Dicopot dari Jabatan Wakil Ketua Komisi, Harusnya Dipecat |
![]() |
---|
Dicopot dari Kursi Wakil Ketua Komisi III, Ahmad Sahroni Teken Surat Pencopotan Dirinya Sendiri |
![]() |
---|
Deretan Anggota DPR RI Dinilai Salsa Erwina Harus Dipecat, Ada Ahmad Sahroni Hingga Uya Kuya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.