Uang Nasabah BRI Hilang di Cabang Tanjung Sakti, Polres Lahat Kumpulkan Informasi dan Bukti

TRIBUNSUMSEL.COM, LAHAT - Update uang nasabah BRI hilang di Cabang Tanjung Sakti, Satreskrim Polres Lahat masih melakukan tahap penyelidikan terkait dugaan hilangnya tabungan milik nasabah.

Saat ini Polres Lahat melakukan pengumpulan informasi dan dan bukti juga meminta klarifikasi dari nasabah.

Bahkan anggota Unit Pidum Satreskrim sudah menghubungi untuk meminta keterangan nasabah yang mengaku jadi korban.

"Baru dua warga (nasabah) yang mau untuk di klarifikasi dengan kondisi sehat. Lainnya karena ada yang masih berada di kebun," kata Kapolres Lahat AKBP S Kunto Hartono SIK MT melalui Kasat Reskrim, AKP Herli Setiawan SH MH melalui Kanit Pidum, Ipda Deny.

Meski baru adanya Laporan Informasi (LI) atau belum ada korban yang melapor hingga Selasa (14/2) sore ke kantor polisi. Pihak Satreskrim Polres Lahat masih terus mengumpulkan informasi hingga bukti-bukti. "Kalau ditemukan alat bukti dan ada unsur pidana dalam tahap lidik ini, bisa kita proses hukum," ujar AKP Herli Setiawan, Kamis (16/2/2023).

Baca juga: Proses Coklit Adalah, Masyarakat Jangan Sampai Tidak Tahu Tahapan Pemilu 2024 KPU

Sambungnya, untuk pihak Bank juga akan diundang oleh pihak kepolisian. Sama untuk klarifikasi. "Kita undang pihak Bank ke Polres Lahat untuk memberikan keterangan," kata AKP Herli. Katanya, pihaknya harus menyelidiki peristiwa yang sesungguhnya terjadi pada nasabah BRI itu. "Jadi belum masih klarifikasi," ujarnya.

Terpisah saat dikonfermasi Pemimpin Kantor Cabang BRI Pagar Alam, Syafrizal melakui Humas BRI Cabang Pagar Alam mengatakan, 

1. BRI menerapkan Zero Tolerance terhadap setiap tindakan fraud serta menjunjung tinggi nilai-nilai Good Corporate Governance (GCG) dalam menjalankan seluruh operasional bisnisnya.

2. Komitmen yang tinggi, serta bukti nyata penerapan GCG dan zero tolerance terhadap fraud, BRI telah melakukan PHK terhadap Ybs dan BRI memproses perbuatan Ybs secara hukum.

3. Oleh karenanya, BRI mengapresiasi proses cepat yang dilakukan oleh pihak berwajib dan menghormati proses hukum yang tengah berlangsung. BRI juga terus berkoordinasi dengan pihak yang berwajib untuk segera menyelesaikan kasus tersebut secara transparan sesuai dengan ketentuan hukum dan perundang-undangan yang berlaku.

4. Atas kejadian tersebut, BRI memastikan kenyamanan nasabah dan tidak ada nasabah yang dirugikan dalam hal ini.

Sebelumnya, Nasabah Bank BRI Cabang Tanjung Sakti, Kabupaten Lahat, mengaku kehilangan uang ratusan juta rupiah. Raibnya uang dari tabungan tersebut bermula kecurigaan salah nasabah lantaran uang yang ada dalam tabungan berkurang. Hal ini seperti diungkapkan Matianah, nasabah Bank BRI Cabang Tanjung Sakti.

Diungkapkanya, jika uang dalam tabunganya sudah hilang ditaksir Rp147.002.000. Uang berkurang tertanggal 4 Februari 2023 yang lalu. Iapun sendiri tidak merasa mengambil uang tabunganya.

"Ya kita sudah mendapatkan informasi warga. Bahwa warga tersebut kehilangan uang dalam tabungan,"ungkap Kapolres Lahat, AKBP S Kunto Hartono, SIK melalui Kapolsek Tanjung Sakti, Iptu Nurhanas, Senin (13/2/2023).

Setidaknya saat ini sudah ada lima warga yang merasa kehilangan uang. Salah satu nasabah bercerita, jika setiap bulan ia mendapatkan kiriman uang dari anaknya yang bekerja sebagai tenaga kerja indonesia (TKI) di Taiwan.