Berita Palembang
Uang Nasabah Hilang di BRI Tanjung Sakti, Tanggapan Pimpinan Cabang Bank BRI Pagar Alam
Ratusan juta uang nasabah hilang di BRI, ditanggapi Pimpinan Cabang Bank BRI Pagar Alam Syafrizal.
Penulis: Hartati | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Ratusan juta uang nasabah hilang di BRI, ditanggapi Pimpinan Cabang Bank BRI Pagar Alam Syafrizal, Senin (13/2/2023).
Menurut Syafrizal, terkait dengan dugaan penyalahgunaan rekening nasabah yang terjadi di BRI Unit Tanjung Sakti dapat disampaikan BRI saat ini telah melakukan pemeriksaan terkait kasus tersebut dan kedepannya akan berkoordinasi juga dengan pihak berwajib.
"Jika dari hasil investigasi tersebut terdapat keterlibatan pekerja BRI maka BRI memastikan akan memberikan sanksi sesuai dengan ketentuan kepada yabg bersangkutan," katanya.
Mereka BRI senantiasa mengimbau nasabah agar lebih berhati-hati serta tidak menginformasikan kerahasiaan data pribadi dan data perbankan kepada orang lain.
Baca juga: Keluarga Bayi AR Terima Rp 250 Juta, Kasus Jari Bayi Terpotong di Palembang Berakhir Damai
Termasuk kepada pihak-pihak yang mengatasnamakan BRI termasuk tidak memberikan buku tabungan, kartu debit atau kredit, informasi data pribadi maupun data perbankan seperti nomor rekening, nomor kartu, PIN, user, password, OTP dan sebagainya melalui saluran, tautan, website atau sumber tidak resmi lain yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"BRI menerapkan zero tolerance terhadap setiap tindakan fraud yang dilakukan oleh pekerja dan menjunjung tinggi nilai-nilai Good Corporate Governance (GCG) dalam menjalankan seluruh operasional bisnisnya," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (13/2/2023).
Sebelumnya, ratusan juta uang nasabah hilang di salah satu bank BUMN Cabang Tanjung Sakti Lahat, kejadian ini dialami sejumlah nasabah.
Diduga ada keterlibatan oknum orang dalam dalam peristiwa ratusan juta uang nasabah hilang di BRI persisnya Bank BRI Cabang Tanjung Sakti Kabupaten Lahat.
Kronologis diketahuinya uang nasabah hilang di BRI Ini bermula kecurigaan salah seorang nasabah lantaran uang yang ada dalam tabungan berkurang.
Hal ini seperti diungkapkan Matianah, nasabah Bank BRI Cabang Tanjung Sakti. Diungkapkanya, jika uang dalam tabunganya sudah hilang ditaksir Rp 147.002.000. Uang berkurang tertanggal 4 Februari 2023 yang lalu. Iapun sendiri tidak merasa mengambil uang tabunganya.
"Ya kita sudah mendapatkan informasi warga. Bahwa warga tersebut kehilangan uang dalam tabungan,"ungkap Kapolres Lahat, AKBP S Kunto Hartono, SIK melalui Kapolsek Tanjung Sakti, Iptu Nurhanas, Senin (13/2/2023).
Setidaknya saat ini sudah ada lima warga yang merasa kehilangan uang. Salah satu nasabah bercerita, jika setiap bulan ia mendapatkan kiriman uang dari anaknya yang bekerja sebagai tenaga kerja indonesia (TKI) di Taiwan.
Setiap kali pengiriman, TKI tersebut selalu meminta bantuan kepada salah satu karyawan Bank BRI Cabang Tanjung Sakti, lantaran orang tua TKI sudah tua.
"Namun uang dalam tabungan tersebut selalu berkurang. Diduga ada yang mengambil dan merupakan orang dalam BRI itu sendiri. Dugaannya yang bantu tersebut OB. Modusnya lagi didalmi, "sampainya.
Dari data yang pihaknya himpun dari nasabah yang kehilangan atas nama Syukur dengan kehilangan Rp 90 juta, kemudian Mitiana binti Damhari Rp 147.002.000, Kimli bin Jenaim Rp 70 juta, Anhar bin Menajir Rp 49 juta serta Herni Helen Prianti Rp 11 jt
Berita Palembang Hari Ini
berita palembang hari ini 2023
Uang nasabah hilang di BRI
Ratusan Juta Uang Nasabah Hilang di BRI Tanjung Sa
Tribunsumsel.com
| Kasus Flu di Sumsel Meningkat, Ahli Mikrobiologi : Bukan Corona, Tapi Influenza Musiman |
|
|---|
| Travel Tak Khawatir Tergerus Umrah Backpacker, AMPHURI Tegas Ibadah Butuh Bimbingan dan Sistem Resmi |
|
|---|
| Siap-siap Air PDAM Bakal Mati di 6 Wilayah di Palembang Selama 1x24 Jam Besok, Ini Daftarnya |
|
|---|
| Ratu Dewa Berpotensi Bakal Rombak Sejumlah Pejabat yang ada di Pemkot Palembang |
|
|---|
| Tak Seperti Jalan Tol, Pengendara Ngeluh Tol Kayuagung-Palembang Layaknya Proyek yang Baru Dibangun |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.