Makna Sunnatullah dan Dalilnya, Samakah dengan Hukum Alam? Kosa Kata Sering Diucapkan Umat Muslim

- Selalu terjadi pergantian dan perubahan antara dua kondisi yang saling berbeda.
Siang-Malam, pagi-sore, panas-hujan, mudah-sulit

- Perubahan, penciptaan maupun penghancuran selalu melewati proses.

- Alam diciptakan dengan keteraturan. Seperti siang, malam, gerhana matahari, gerhana bulan, termasuk sunnatullah fii alam.

- Alam diciptakan dalam keadaan seimbang.

- Alam diciptakan terus berkembang.

- Adanya kelahiran dan kematian

Dikutip dari buku Mengenal Allah Melalui Sunnatullah, karya Dr H Musthafa Umar, Lc, MA) disebutkan,

Di dalam salah satu ayat Alquran, kita bisa merasakan bagaimana sunatullah itu bekerja.

فَإِنَّ مَعَ الْعُسْرِ يُسْرًا # إِنَّ مَعَ ٱلْعُسْرِ يُسْرًا

"Setelah ada kesulitan, pasti ada kemudahan," (QS al-Insyirah: 5- 6).

Kejadian ini memang tidak seperti ilmu sains yang dibuktikan dalam laboratorium. Ia hanya dapat dibuktikan dalam peristiwa yang terjadi pada masa lalu dan yang sudah terjadi.

Ayat Alquran lainnya
Sura 42 – Ash-Shura ayay 29:

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan Nya ialah kejadian langit dan bumi serta segala yang Dia biakkan pada keduanya dari makhluk-makhluk yang melata dan Dia Maha Kuasa menghimpunkan mereka

semuanya apabila Dia kehendaki (melakukannya).

Itulah makna Sunnatullah dan Dalilnya, Samakah dengan Hukum Alam? Kosa Kata Sering Diucapkan Umat Muslim.

Baca juga: Arti Surat An-Najm 1-18 Tentang Peristiwa Isra Miraj, Bukti Nyata dan Kebenaran dari Allah SWT

Baca juga: Arti Allaahumma Innaka Antal Azizul Kabir, Bacaan Doa Nabi Daud, untuk Melembutkan Hati yang Keras

Baca juga: Pengertian Tarawih, Hukum, Dalil & Sejarah Shalat Tarawih, Mengapa Hanya Dilakukan di Bulan Ramadhan