Berita Muaraenim

Jadwal Pelantikan Wakil Bupati Muara Enim Kaffah Sudah Keluar, Ini Kata Ketua DPRD Muara Enim

Jadwal pelantikan Wakil Bupati Muara Enim Ahmad Usmarwi Kaffah menemui titik terang. Hal itu diungkapkan ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki

TRIBUNSUMSEL.COM
Kolase Tribunsumsel.com. Ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki dan Wakil Bupati Muara Enim Terpilih Usmarwi Kaffah 

"Harapan kami dan masyarakat Muaraenim kiranya dapat segera terealisasi tidak hambatan lagi dalam pelantikan ini sehingga Kabupaten Muara enim memiliki Wabup sekaligus Plt bupati terpilih yang terlegitimasi," kata Zulharman. (SP.ARDANI)

 

Herman Deru:Janji Aku Dak Meleset 

 

Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru melakukan rapat dengan Ketua DPRD Muara Enim Liono Basuki, bersama Biro Otoda, Biro Hukum, Protokol, Sekda dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Muara Enim  Sabtu (14/1/2023) malam di Griya Agung hampir 3 jam. 

"Jadi kesimpulannya akan segera dilakukan pelantik (Wabup Muara Enim), dan meski proses pengadilan PTUN berjalan, apapun hasilnya kita belum tahu ikuti semua hasilnya, " Kata Herman Deru. 

Mengenai waktunya hal itu diserahkan ke DPRD, Otda dan protokol setelah rakornisdiatur tanggalnya dan tinggal datang untu dilantik di ibukota provinsi bisa di Griya Agung atau Binapraja (Pemprov). 

"(Rapat alot) tidak ada pertimbangan, kemarin masih ada kaitan gugatan PTUN dan tadi sudah sepakat kita lantik dulu, apapun hasil putuskan PTUN kita patuhi, " paparnya. 

Untuk waktunya Herman Deru menyatakan hal itu tergantung nantinya setelah Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Daerah dan Forkopimda se-Indonesia di Sentul 17 Januari mendatang, nantinya DPRD Muara Enim melakukan musyawarah dengan Otda, biro hukum, protokol serta Sekda. 

"Janji aku dak meleset minggu inilah kan, Pj dan Wabup terpilih memang dak kita undang, biar mereka jadi penganten saja, " paparnya. 

Soal demo pro dan kontra pelantikan Wabup itu  dirinya telah mengundang kapolres dan sebagainya, karena menurutnya mereka lebih paham kondisi daerah.

"Karena saya sebagai orang tua menghormati, mengayomi semua masyarkat khususnya disetiap kabupaten kota ada forkopimda, dan paling akurat ada di mereka. Yang pasti hasil akhirnya dilantik meski masih dalamg ugatan dan sepakat menghormati hasil putusan PTUN, dan aku melok sebagai pejabat yang melantik dan menghadirkan pengantin, " tandasnya. 

 

Baca berita lainnya di grup whatsapp Tribun Sumsel

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved