Berita Palembang

Pelaku Curanmor di Palembang Incar di Motor Halaman Sekolah, 2 Hari 2 Motor Hilang

Pelaku curanmor di Palembang mengincar motor yang terparkir di halaman sekolah, dua hari berturut ada dua motor hilang.

Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/RACHMAD KURNIAWAN
Pelaku curanmor di Palembang mengincar motor yang terparkir di halaman sekolah, dua hari berturut ada dua motor hilang. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pelaku curanmor di Palembang mengincar motor yang terparkir di halaman sekolah, dua hari berturut kemarin dan hari ini, Rabu-Kamis (11-12/1/2023) dua motor hilang.

Sebelumnya, Rabu (11/1/2023) seorang guru SMPN 30 Palembang kehilangan sepeda motor di halaman parkir sekolah yang beralamat di Kecamatan Seberang Ulu II Palembang.

Hari ini Kamis (12/1/2023), laporan pencurian sepeda motor di sekitar lingkungan sekolah kembali terjadi.

Kali ini menimpa seorang ibu yang mengantar anaknya sekolah di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Az-Zahir, Jalan Bungaran V Kelurahan 8 Ulu pada Rabu (11/1/2023) sekitar pukul 13:15 WIB.

Novita Dewi (46) warga Jalan Bungaran yang sehabis mengantar anaknya bersekolah mengantar sang sanak sampai masuk ke dalam kelas, lalu kembali lagi ke halaman parkir di depan sekolah motor Beat nopol BG 2192 TAA warna silver hilang.

"Saat itu saya mengantar anak sekolah sampai ke ruang kelas, sedangkan motor di depan pagar sekolah sekitar pukul 13.15 WIB dengan kondisi terkunci stang," katanya usai membuat laporan di Polrestabes Palembang, Kamis (12/1/2023).

Baca juga: Kejati Sumsel 5 Jam Geledah Kantor BUMN di Muara Enim, Cari Alat Bukti Dugaan Korupsi

Berselang waktu hanya 15 menit ia kembali ke tempat ia memarkirkan sepeda motor, sialnya kendaraannya itu tak ada lagi di tempat.

"Sekitar pukul 13.30 saya keluar dari dalam sekolah dan mendapati motor sudah raib. Sudah cari dan tanya dengan orang sekitar, tapi tidak ada yang melihat motor saya. Untuk itulah saya melaporkan kejadian ke SPKT Polrestabes Palembang agar pelakunya tertangkap," katanya.

Kasat Reskrim, AKBP Haris Dinzah mengatakan, bahwa anggota Piket SPKT Polrestabes Palembang telah menerima laporan korban mengenai tindak pidana pencairan kendaraan motor (curanmor), dan telah dilakukan olah TKP.

"Laporan sudah terima dan telah dilakukan olah TKP oleh Unit Piket SPKT bersama Inafis dan piket Reskrim Polrestabes Palembang dan laporan akan ditindaklanjuti oleh anggota Reskrim kita," ujar Haris.

Motor Guru SMP 30 Hilang

Guru P3K SMP Negeri 30 jadi korban pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Palembang.

Korban bernama Venny Ariani (25) warga Gang Lama, Kelurahan Bagus Kuning kehilangan sepeda motor yang diparkir di parkiran sekolah tempat ia mengajar, Senin (9/1/2023).

Saat itu Venny kembali ke sekolah usai isoma dan baru mengetahui motornya hilang saat akan mengisi absen pulang mengajar sekitar pukul 15:30 WIB.

Motor milik Venny Honda Beat bernopol BG 6175 ACY warna putih.

"Habis ngisi absen fingerprint motor saya sudah hilang Pak. Sebelumnya kan habis pulang Isoma terus motor saya parkir di halaman sekolah, " kata Venny usai membuat laporan di Polrestabes Palembang, Rabu (11/1/2023).

Venny Ariani Guru P3K SMP Negeri 30 jadi korban curanmor di Palembang motor Honda Beat hilang di parkiran sekolah. Korban saat memperlihatkan lokasi hilangnya motor kepada petugas Polrestabes Palembang, Rabu (11/1/2023).
Venny Ariani Guru P3K SMP Negeri 30 jadi korban curanmor di Palembang motor Honda Beat hilang di parkiran sekolah. Korban saat memperlihatkan lokasi hilangnya motor kepada petugas Polrestabes Palembang, Rabu (11/1/2023). (TRIBUN SUMSEL/RACHMAD KURNIAWAN)

Venny mengungkapkan jika sebelumnya salah seorang siswa sempat melihat dua orang yang diduga pelaku mencuri sepeda motornya.

Salah satu pelaku adalah seorang perempuan.

"Ada siswa sempat lihat dari jendela ada orang yang mau mencuri motor, awalnya bukan motor saya yang mau diambil tapi karena sasaran awal pelaku susah dijebol kuncinya makanya motor saya yang diambil, " katanya.

Sementara salah satu penjaga sekolah menyebut jika sebelum kejadian ada seseorang yang mencurigakan tengah mengecek lobang kunci motor.

"Tapi ketahuan sama kami, langsung pergi. Mungkin rekannya atau orang yang sama datang lagi ke sini buat mencuri, " katanya.

Peristiwa curanmor itu sudah dilaporkan korban ke SPKT Polrestabes Palembang dan kini polisi masih menyelidiki kasus tersebut.

"Olah TKP sudah kami lakukan dan korban memang buat laporannya di Polrestabes Palembang. Segera kami tindaklanjuti perkaranya, " ujar Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Silakan gabung Grup WA TribunSumsel

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved