Berita OKI
Tahun 2022 Jumlah Pelayanan Dokumen di Disdukcapil OKI Capai 90.735 Jiwa, Terbanyak Pencetakan KK
Tahun 2022, Disdukcapil OKI juga mendata jumlah pelayanan berbagai macam dokumen kurang lebih 90.375 jiwa terbanyak pencetakan kartu keluarga (KK).
Penulis: Winando Davinchi | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG - Berdasarkan data bersih semester 1 tahun 2022 yang bersumber dari Direktorat Jendral Kependudukan jumlah warga di Kabupaten Ogan Komering Ilir mencapai 755.494 jiwa.
Data tersebut terbagi untuk jumlah laki-laki yaitu 388.589 jiwa dan perempuan 366.905 jiwa.
Selama rentan waktu tahun 2022, Dinas kependudukan dan pencatatan sipil (Disdukcapil) OKI juga mendata jumlah pelayanan berbagai macam dokumen kurang lebih 90.375 jiwa terbanyak pencetakan kartu keluarga (KK).
Data layanan yang dimaksud mulai dari Akta Kelahiran yang diterbitkan sebanyak 25.284 dokumen, lalu Akta Kematian 1.384 jiwa.
Selanjutnya dokumen Kartu Identitas Anak (KIA) telah dicetak sebanyak 15.784 jiwa.
"Pencetakan Kartu Keluarga (KK) sebanyak 22.186 dokumen dengan berbagai keperluan seperti pecah KK, perubahan status, pindah datang, karena hilang ataupun rusak yang diterbitkan kembali," ujar Kepala Disdukcapil OKI Hendri melalui Kasi pengolahan dan penyajian data, Tajudin kepada Tribunsumsel.com, Jum'at (6/1/2023) pagi.
Dikatakan lebih lanjut, untuk warga yang melakukan perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang sudah dicetak sebanyak 25.735 jiwa.
"Selain itu, ada sekitar 10.000 warga yang sudah melakukan pendaftaran KTP digital dan kebanyakan pendaftar pegawai dinas yang ada di Kabupaten OKI," ujar Tajudin.
"Sekarang inikan semuanya sudah mulai digital. Dimana kalau sudah mendaftar atau mempunyai KTP digital, kita bisa lebih mudah mengecek dokumen melalui handphone masing-masing," sambungnya.
Oleh karena itu, pihaknya berharap masyarakat agar segera membuat KTP digital. Dimana menurutnya, pengurusan tidak hanya bisa di kantor Disdukcapil OKI, tetapi di kecamatan masing-masing juga sudah bisa.
"Syaratnya hanya perlu mendownload aplikasi 'Identitas Kependudukan' yang ada di play store. Nantinya tinggal ikuti petunjuk dari petugas untuk melakukan pendaftaran," jelas dia.
Menurutnya, dibandingkan tahun 2021 lalu, jumlah pelayanan jauh meningkat kurang lebih 50 persen.
"Dimana alasan meningkatnya pelayanan, lantaran animo masyarakat untuk mendapatkan dokumen kependudukan yang juga semakin tinggi," tukasnya.
Baca berita lainnya langsung dari google news
Sejumlah Kambing di OKI Diserang Penyakit Myiasis, Disbunnak Langsung Cek dan Beri Pengobatan |
![]() |
---|
Tingkatkan Daya Saing Tenaga Kerja, Disnakertrans OKI Buka Pelatihan Bahasa Jepang |
![]() |
---|
Bangun Proyek Fiktif Pakai Dana Desa Hingga Rp 1,1 M, Eks Kades Lirik OKI Ditangkap Polisi |
![]() |
---|
Gagal Nyalip, Truk Tabrak Belakang Mobil Box di OKI, Sang Kernet Tewas, Kedua Sopir Kini Kabur |
![]() |
---|
Berkah HUT RI, Penjual Bambu di OKI Raup Untung Jutaan Rupiah, Ramai Dipesan Intansi Pemerintah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.