Berita Banyuasin

Napi Lapas Narkotika Banyuasin Ikut Ruqyah, Bersihkan Pengaruh Negatif Dalam Tubuh

Warga Binaan napi Lapas Narkotika Kelas IIB Banyuasin Kanwil Kemenkum dan HAM Sumsel menjalani ruqyah untuk membersihkan pengaruh negatif dalam tubuh.

Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/M ARDIANSYAH
Warga Binaan napi Lapas Narkotika Kelas IIB Banyuasin Kanwil Kemenkum dan HAM Sumsel ruqyah untuk membersihkan pengaruh negatif dalam tubuh. 

TRIBUNSUMSEL.COM, BANYUASIN - Warga Binaan narapidana (napi) Lapas Narkotika Kelas IIB Banyuasin Kanwil Kemenkum dan HAM Sumsel ikut ruqyah untuk membersihkan pengaruh negatif dalam tubuh.

Ruqyah diadakandi Masjid Nur Hidayah Lapas Narkotika Kelas IIB Banyuasin, Selasa (13/12/2022).

Sebanyak 75 Warga Binaan Pemasyarakatan atau WBP dan beberapa perwakilan pegawai lapas, mengikuti kegiatan ini.

Selain itu, warga binaan juga diajak untuk zikir bersama agar ingat kepada Sang Pencipta.

Ruqyah Syar'iyyah ini, dipimpin langsung Ustadz Muhammad Zunaidi yang memang sering melakukan praktek ruqyah di berbagai kota di Indonesia.

Dalam kegiatan ruqyah ini, juga diikuti KPLP Lapas Narkotika Kelas IIB Banyuasin Dedi Mardjana, Kasi Binadik Giatja Bima Sakti Luksono, Kasi Administrasi Keamanan dan Tata Tertib Dailami dan Kasubsi Regbimkemas Raafi Hidayat.

Baca juga: Efek Mabuk Tuak, Juru Parkir di Palembang Tikam Orang Lewat Depan Rumah, Korban Luka di Perut

Kalapas Narkotika Kelas IIB Banyuasin Royhan Al Faisal melalui Kasi Binadik Giatja Bima Sakti Luksono didampingi KPLP Lapas Dedi Mardjana menuturkan, seperti yang dikatakan Ustadz Muhammad Zunaidi bila ruqyah bertujuan membersihkan pengaruh negatif serta membentengi diri dari pengaruh gangguan sihir dalam tubuh.

Tak hanya itu saja, kegiatan ini juga untuk mensiarkan dakwah Islam kepada warga binaan agar dapat memahami ajaran Islam dengan benar.

"Kami juga mengajak warga binaan yang beragama Islam untuk bertaqarub kepada Allah SWT, membersihkan hati, dengan pengobatan yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW," katanya.

Kegiatan ini juga, sebagai salah satu terobosan dalam pembinaan warga binaan di lapas, khususnya pembinaan kerohanian.

Ruqyah ini juga untuk pengobatan melalui agama, sehingga dapat langsung menyentuh warga binaan.

"Selain rehabilitasi sosial bagi mantan pengguna narkoba, kegiatan ini juga diharapkan bisa sangat bermanfaat bagi warga binaan," pungkasnya.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved