Berita Nasional

Bharada E Hanya Tertawa Mendengar Pengakuan Ricky Rizal, Hakim Beri Peringatan, Nilai Tak Masuk Akal

Momen menarik terjadi saat sidang lanjutan kasus pembunuhan Brigadir Yoshua Hutabarat (Brigadir J), Senin (5/12/2022), di Pengadilan Negeri Jaksel.

Editor: Slamet Teguh
YouTube KompasTV
Bharada E Hanya Tertawa Mendengar Pengakuan Ricky Rizal, Hakim Beri Peringatan, Nilai Tak Masuk Akal 

Padahal, Brigadir J berada di satu mobil bersama Putri Candrawathi untuk mengawalnya.

Tak hanya itu, kesaksian Bripka RR yang mengatakan Brigadir J menghindari Putri Candrawathi juga dinilai tak masuk akal oleh Hakim Ketua.

Lantaran, jika memang benar Brigadir J menghindari Putri Candrawathi, almarhum seharusnya tidak ikut pergi ke Duren Tiga satu mobil bersama istri atasannya tersebut.

"Ada ketidaksesuaian dalam cerita Saudara. Saat di Magelang tadi Saudara (bilang) satu mobil dengan Saudara Yoshua. Padahal nyata-nyata ia mengawal Saudara Putri," kata Hakim Ketua.

"Tetapi, pada saat di Saguling, Yoshua bisa satu mobil lagi dengan Saudara Putri. Itu bagaimana ceritanya? Nggak masuk di akal gitu, lho."

"Saudara tadi mengatakan Yoshua menghindar dari Putri, kenapa Yoshua akhirnya ikut dalam satu mobil dengan Saudara, menuju rumah Duren Tiga," imbuhnya.

Menjawab pertanyaan Hakim Ketua, Bripka RR mengaku tak tahu mengapa Brigadir J bisa ikut masuk ke dalam mobil.

Pasalnya, kata Bripka RR, ia kala itu hanya diminta Putri Candrawathi mengantarkan ke rumah Duren Tiga.

"Saya tidak tahu mengapa Yoshua (ikut) masuk (ke mobil), Yang Mulia. Bahkan, itu ada di CCTV, Yang Mulia."

"Waktu saya dipanggil Ibu (Putri), saya hanya disuruh mengantar Ibu untuk isolasi."

"Sedangkan yang lain tidak ada perintah sama sekali untuk isolasi. Tidak ada ajakan dari saya," jawabnya.

Baca juga: Hakim Beri Peringatan Keras Ricky Rizal Karena Dianggap Berbohong di Kasus Pembunuhan Brigadir J

Baca juga: Ricky Rizal Buat Hakim Kesal : Saya Tahu Kapan Kamu Bohong Kapan Tidak, Kasihan Anak Istrimu !

Inisiatif Bripka RR Amankan Senjata Brigadir J Dinilai Tak Masuk Akal

Hakim Ketua, Wahyu Iman Santosa, kembali mempertanyakan keterangan Bripka RR saat bercerita tentang kejadian di Magelang.

Kala itu, Bripka RR mengaku sempat mengamankan senjata Brigadir J ketika diminta Putri Candrawathi untuk mencari almarhum.

Inisiatif itu dilakukan Bripka RR setelah mendengar cerita Kuat Maruf yang sempat mengejar Brigadir J sambil membawa pisau.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved