Berita Palembang
Senangnya Kusman Korban Curanmor di Palembang, Motor Hilang Dicuri Ditemukan
Perasaan Kusman (42) korban curanmor di Palembang amat senang, motor anaknya yang sempat hilang dicuri berhasil ditemukan.
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Perasaan Kusman (42) korban curanmor di Palembang amat senang, motor anaknya yang sempat hilang dicuri berhasil ditemukan.
Rupanya pencuri sepeda motor jenis honda beat warna hitam milik Kusman adalah pria bernama Parman (29) yang beberapa waktu lalu berhasil ditangkap anggota Unit III Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Sumsel.
Tersangka Parman sendiri adalah seorang resedivis spesialis pencuri sepeda motor sekaligus pecandu sabu.
"Alhamdulillah motor saya ketemu," kata Kusman dengan wajah sumringah saat hendak membawa pulang sepeda motornya di Polda Sumsel, Kamis (27/10/2022).
Kusman bercerita, motor tersebut merupakan satu-satunya alat transportasi bagi anaknya yang tinggal ngekos seorang diri di Palembang.
Kusman dan keluarga berdomisili di Kayu Agung Kecamatan OKI.
Baca juga: Prosedur Penerbitan Surat Izin Mengemudi Baru, Perpanjangan SIM, Panduan Satlantas Polres OI
Namun ada satu anaknya yang memilih menempuh pendidikan di Palembang tepatnya di SMA Muhammadiyah 1 Kecamatan Kemuning.
"Ya motor ini yang jadi alat transportasi anak saya selama di Palembang," ucapnya.
Namun beberapa hari yang lalu, Kusman dan keluarga dibuat terkejut bukan kepalang setelah mendapat kabar anaknya kehilangan sepeda motor.
Kata dia, motor itu hilang ketika di parkir di depan kosan anaknya yang berada di kawasan Suka Bangun II Palembang.
"Anak saya sampai nangis-nangis waktu nelpon kasih kabar motornya hilang. Namanya anak sekolah, dapat kejadian begini pastinya dia panik," ucapnya.

Akan tetapi kegundahan itu kini berganti dengan rasa bahagia sebab motor yang sebelumnya hilang sekarang berhasil ditemukan.
Kusman sangat berterimakasih karena polisi bisa menangkap pencuri tersebut dan mengembalikan sepeda motor anaknya.
Meski pelaku sudah lebih dulu mengganti plat motornya dengan yang palsu.
"Saya dapat telepon dari polisi, katanya motor saya ketemu. Syukur terima kasih, motor buat sekolah anak saya bisa ketemu dan kembali ke kami," ucapnya dengan wajah bahagia.