Kapolda Jatim Ditangkap
Teddy Minahasa Ngaku Habiskan Rp 20 M Uang Pribadi, Tangkap Bandar Narkoba, Ungkap Peran Mami Linda
Irjen Teddy Minahasa mengaku menghabiskan uang pribadinya sebanyak Rp 20 Miliar untuk menangkap para bandar narkoba.
Namun ternyata, lanjut dia, implementasi dari teknik delivery control maupun under cover oleh Kapolres tidak dilakukan secara prosedural.
"Di sinilah saya disebut terlibat telah memperkenalkan Anita alias Linda kepada Kapolres Kota Bukittinggi untuk transaksi narkoba,” tutur dia.
Baca juga: Sosok Mami Linda, Pengusaha Diskotek di Jakarta yang Beli Sabu Dari Irjen Teddy Minahasa, Terungkap
Baca juga: Teddy Minahasa Akhirnya Bereaksi Usai Ditangkap Karena Kasus Narkoba Bersumpah di Hadapan Tuhan
Diberitakan sebelumnya, keterlibatan Irjen Teddy dalam kasus narkoba berawal dari laporan masyarakat terkait jaringan peredaran gelap narkoba.
Berangkat dari situ, Polda Metro Jaya pun mengamankan tiga orang dari unsur masyarakat sipil serta menemukan keterlibatan sejumlah polisi termasuk Teddy.
Atas dugaan tersebut, Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri menjemput dan melakukan pemeriksaan etik dan pidana terhadap Teddy.
Berapa Kekayaan Teddy Minahasa?
Irjen Teddy Minahasa merupakan Lulusan Akademi Kepolisian Tahun 1993.
Karirnya mencuat setelah pernah menjadi Ajudan dan Staf Ahli Wapres Jusuf Kalla pada 2017.
Teddy sempat menjabat Kapolda Banten dan Wakapolda Lampung. Terakhir ia adalah Kapolda Sumatera Barat.
Kegiatan lain Irjen Teddy adalah Ketua Umum Harley-Davidson Club Indonesia.
Dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara, Irjen Teddy Minahasa punya harta Rp 29,9 miliar.
Terbanyak adalah tanah dan bangunan mencapai Rp 28,5 miliar.
Tanah tersebut tersebar di 53 lokasi. Lalu ada sejumlah kendaraan yang nilai totalnya Rp 2 miliar.
Harta lainnya adalah kas dan setara kas, surat berharga, dan harta bergerak lain.