Berita Ogan Ilir
3 Kasus Pembacokan di Ogan Ilir Dalam Sebulan, 2 Tewas 1 Luka Berat, Pelaku Belum Tertangkap
Ada 3 kasus pembacokan di Ogan Ilir terjadi dalam sebulan terakhir.Ironisnya 3 kasus pembacokan di Ogan Ilir terjadi terjadi di rumah korbannya.
Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Ada 3 kasus pembacokan di Ogan Ilir terjadi dalam sebulan terakhir.
Ironisnya 3 kasus pembacokan di Ogan Ilir terjadi terjadi di rumah korbannya.
Korban pembacokan ini mengakibatkan dua orang korbannya tewas dan satu luka berat.
Hingga kini, tiga kasus penganiayaan berat belum ada satupun yang berhasil diungkap polisi.
Berikut ini tiga kasus penganiayaan dengan senjata tajam dalam satu bulan terakhir yang belum berhasil diungkap Polres Ogan Ilir.
1. Pembunuhan Cakades di Betung II Lubuk Keliat
Kasus penganiayaan berat pertama menimpa seorang calon kepala desa di Betung II, Kecamatan Lubuk Keliat.
Korban bernama Arpani (53 tahun) dihabisi di kediamannya pada Rabu (20/7/2022) pagi sekira pukul 05.30.
Informasi yang dihimpun, pintu rumah korban diketuk seseorang dan begitu dibuka, pelaku membacok dan menembak korban.
Korban meninggal dunia saat coba diberi pertolongan di Puskesmas setempat, sebelum jasad dibawa ke Ruang Sakit Bhayangkara Palembang untuk kepentingan autopsi.

Hingga satu bulan kasus tersebut berlalu, polisi belum dapat mengungkap perkara ini.
Pelaku yang disebut menggunakan penutup wajah belum dapat diamankan dan diduga berpindah-pindah tempat.
Baca juga: Kecanduan Judi Slot, Remaja 18 Tahun Larikan Motor Teman di Lubuklinggau, Dijual Rp 2,6 Juta
2. Pembacokan Pria di Sungai Keli Pemulutan Selatan
Kasus penganiayaan selanjutnya terjadi di Desa Sungai Keli, Kecamatan Pemulutan Selatan.
Seorang pria bernama Amir Hamzah alias Gilok (46 tahun) dibacok seseorang yang disebut merupakan warga desa setempat.