Berita Kriminal
Nasib Bharada E Setelah Tembak Mati Brigadir J di Polri, Bharada E Kembali Bertugas di Pasukan Elite
Setelah menembak mati Brigadir J seperti yang disampaikan Polri, Bharada E kini kembali bertugas di pasukan elite milik Polri yaitu Korps Brimob
Hasilnya, Kompi 5994 Ranger Mobile Brigade dengan kekuatan 80 personil dengan Komandan Kompi AKP Loemy.
Jumlah ini terus bertambah.
Setelah itu, Ranger berubah nama menjadi Pelopor.
Setelah berubah nama menjadi Pelopor, sejak tahun 1962-1968 dilangsungkan pendidikan Pelopor angkatan I - VIII. Pada 13 Maret 1961 Kompi Pelopor dikembangkan menjadi Batalyon Pelopor. Selanjutnya dikembangkan lagi menjadi Resimen Pelopor (Menpor).
Senjata modern bikinan AS kala itu menjadi senjata operasional resimen ini. Awalnya mereka mendapatkan senapan serbu US Carabine, dan pada 1961 diganti dengan AR 15, cikal bakal senapan M16A1.
Berdasarkan surat perintah Menteri Kepala Kepolisian Negara No. Pol. 23 /61/ tanggal 12 Agustus 1961 ditetapkan bahwa tanggal 14 November 1961 merupakan hari Mobile Brigade ke-16.
Pada tanggal 14 November 1961 tersebut, Presiden Republik Indonesia menganugerahkan Pataka "Nugraha Cakanti Yana Utama" sebagai penghargaan pemerintah atas pengabdian dan kesetiaan Mobile Brigade.
Saat itu, tercatat dalam sejarah Brimob dimana Presiden Sukarno secara resmi mengubah nama satuan ini dari Mobile Brigade menjadi Brigade Mobil atau Brimob.
Pengubahan nama ini dilakukan dengan alasan penyesuaian nama Brigade Mobil yang berkaidah bahasa Indonesia.