Fornas 2022 Sumsel
Fornas 2022 Sumsel, 10 Ribu Pegiat Olahraga Sudah Daftar, Warga Dipersilakan Nonton Gratis
Perhelatan akbar Fornas 2022 Sumsel yang akan diadakan 1-7 Juli mendatang menghitung hari untuk digelar. Ada 10 ribu pegiat olahraga sudah daftar.
Penulis: Linda Trisnawati | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Perhelatan akbar Fornas 2022 Sumsel yang akan diadakan 1-7 Juli mendatang menghitung hari untuk digelar.
Tidak sampai dua minggu lagi jelang Fornas 2022 Sumsel, berbagai persiapan telah dilakukan dan tinggal pemantapan saja.
Saat ini lebih dari 10 ribu pegiat olahraga sudah daftar Fornas 2022 Sumsel. Mereka peserta ini berasal dari 31 provinsi di Indonesia.
Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (FORNAS) VI akan digelar di Palembang.
"Progres persiapan sudah lebih dari 90 persen, tinggal pemantapan saja," kata Sekretaris Umum Komite Olaraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Sumsel Eko Agus Sugianto, Kamis (16/6/2022).
Menurutnya, saat ini yang sudah terdaftar 10.198 orang pegiat olahraga dari 31 Provinsi. Tinggal tiga provinsi lagi yaitu Sulawesi Barat, Sulawesi Utara dan Maluku Utara.
"Dari 10.198 pegiat ini 58 persen atau 5.874 pengiat menggunakan biaya mandiri dan 42 persen atau 4.324 pengiat menggunakan biaya KORMI masing-masing provinsi atau dana APBD," katanya
Menurut Eko yang juga sebagai Staf Khusus Gubernur Sumsel Bidang Pemuda dan Olahraga ini, untuk fasilitas yang disediakan dari Pemprov Sumsel seperti menyediakan transportasi satu kontingen satu kendaraan pribadi.
"Jadi selebihnya mereka sewa sendiri. Lalu kita sarankan juga untuk naik LRT dan Feeder yang ada. Terlebih Feeder yang disediakan gratis. Sedangkan untuk penginapan di Palembang ini mencukupi," katanya.
Baca juga: Terungkap Peran Tiga Pelaku Pembunuhan di Jalan Merdeka Palembang, Dijerat Dua Pasal
Ia menjelaskan, untuk Wisma Atlet Jakabaring Sport City bisa menampung sekitar 3 ribu peserta, lalu hotel bintang 3-5 total bisa menampung 6 ribu dan non bintang bisa menampung sekitar 3 ribu peserta.
Sedangkan untuk kedatangan peserta biasanya tim dari mereka akan datang h-3 atau h-2 sebelum acara. Karena mereka ada tim survey untuk lokasi venue, akomodasi, konsumsi, transportasi dan lain-lain.
"Diawal pembukaan bisa saja penuh. Namun seiring berjalannya perlombaan akan berkurang, karena yang sudah mengikuti perlombaan tentu akan pulang agar tidak terjadi penumpukan," ungkapnya
Eko mengatakan, bagi masyarakat yang ingin menonton dipersilakan dan gratis. Tapi kalau masuk JSC nya seperti diketahui memang bayar untuk parkirnya.
Baca berita lainnya langsung dari google news.