Berita Viral

Viral Para Pedagang Pecel Lele di Lamongan Bagi-Bagi Uang dengan Melempar dari Atas Masjid

Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah orang membagikan uang dengan cara dilempar dari atas masjid, viral di media sosial. Nampak sejumlah orang ya

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
ig/Lamongan.update
Viral Para Pedagang Pecel Lele Di Lamongan Bagi-Bagi Uang Dengan Melempar Dari Atas Masjid 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Aggi Suzatri

TRIBUNSUMSEL.COM- Jagat maya dihebohkan dengan kisah sejumlah pedagang pecel lele yang sukses, sebagai wujud syukurnya yang diperolehnya ia pun tak lupa dengan warga kampung halamannya.

Sukses menjadi pedagang pecel lele di perantauan tak membuat warga Desa Bugoharjo, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan lupa dengan kampung halamannya.

Kisah tersebut terlihat dari unggahan akun instagram @Lamongan.update pada Senin (9/5/2022). Terlihat sejumlah warga ikut meramaikan momen para pedagang pecel lele yang tengah bagi-bagi uang di atas atap masjid.

Baca juga: Belum 40 Hari, Nikita Willy dan Suami Ajak Anak Traveling ke Tengah Gurun California, Tuai Cibiran

Baca juga: Detik-detik Pipa Pertamina Meledak, Terjadi Getaran Cukup Keras, Warga Berhamburan Selamatkan Diri

Dalam unggahannya dituliskan keterangan yang menyebutkan Para pedagang pecel lele rela menebarkan uang yang mereka peroleh kepada masyarakat di kampungnya.

Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah orang membagikan uang dengan cara dilempar dari atas masjid, viral di media sosial.

Nampak sejumlah orang yang menaburkan uang dari atas masjid merupakan pengusaha pemilik warung makan pecel lele dan sea food.

Menurut Ahmad Yusuf warga setempat, aksi menghamburkan uang dari atas masjid tersebut merupakan wujud rasa syukur dan berbagai kepada masyarakat di desanya.

Sejumlah warga sekitar mulai dari orang dewasa hingga anak-anak rela berebutan berada di bawah mengambil uang yang dihamburkan dari atas.

Tak hanya membagikan uang, Para pengusaha warung pecel lele itu juga menggelar aksi bakti sosial lainnya, seperti menggelar sunatan massal, pengobatan gratis hingga menggelar pengajian umum.

Acara ini diselenggarakan oleh Persatuan Perantauan Warga Bugoharjo (PPWB) se Nusantara menggelar acara Halal Bi Halal dengan berbagai macam kegiatan sosial. Selain sunatan massal yang diikuti 18 anak dan pengobatan gratis.

"Kami perantau juga menebar dan melempar (udik-udikan) uang kertas kepada masyarakat di tanah kelahiran," kata Ahmad Yusuf, dilansir dari akun instgram @Lamongan.update (9/5/2022).

Baca juga: Profil Ubey Selebgram Palembang Ditangkap Polisi Kasus Judi Online, Pernah Kerja di Kasino Malaysia

sejumlah orang yang menaburkan uang dari atas masjid merupakan pengusaha pemilik warung makan pecel lele dan sea food.
sejumlah orang yang menaburkan uang dari atas masjid merupakan pengusaha pemilik warung makan pecel lele dan sea food. (ig/Lamongan.update)

Video tersebut berlokasi di Desa Bugoharjo, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Lebih lanjut, kegiatan tersebut biasanya rutin digelar setiap tahunnya. Namun dua tahun sebelumnya kegiatan tidak diadakan dikarenakan maraknya virus corona yang merebak.

Yusuf menuturkan jika sebagian besar Masyarakat Bugoharjo, banyak yang merantau ke penjuru nusantara umumnya bekerja sebagai penjual pecel lele dan sea food.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved