Berita Muratara
RSUD Rupit Muratara Sudah Ada Dokter Spesialis Kejiwaan, Ini Jadwal Prakteknya
RSUD Rupit Musi Rawas Utara (Muratara) telah memiliki Dokter Spesialis Kejiwaan, berikut Jadwal Praktiknya
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Yohanes Tri Nugroho
lihat foto
Laporan Wartawan TribunSumsel.com, Rahmat Aizullah
TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) terus menambah sumber daya tenaga dokter spesialis.
Satu-satunya rumah sakit di Muratara ini kini sudah ada dokter spesialis kejiwaan yakni dr Neljun Irlando Berasa, Sp. K.J.
"Iya, sekarang kita sudah ada dokter spesialis kejiwaan, dokter Neljun sudah bergabung bersama kita," kata Direktur RSUD Rupit, dr Ladonna pada TribunSumsel.com, Minggu (3/4/2022).
Ia mengatakan untuk saat ini, poli kejiwaan di RSUD Rupit membuka praktek setiap Kamis mulai pukul 08.00 - 12.00 WIB.
Bagi warga masyarakat Muratara yang ingin berobat mengenai kejiwaan disilakan datang ke RSUD Rupit pada hari dan jam praktek tersebut.
"Jadi sekarang tidak perlu jauh-jauh lagi kalau mau berobat mengenai kejiwaan," kata Ladonna.
Ia menyatakan untuk saat ini poli kejiwaan baru bisa melayani pasien umum, namun akan segara diurus untuk bisa melayani peserta BPJS.
"Untuk BPJS sementara ini belum bisa, masih kita proses, mudah-mudahan segera selesai proses BPJS-nya," ujar Ladonna.
Ia menambahkan, pihaknya terus berupaya menambah sumber daya tenaga dokter spesialis di rumah sakit plat merah ini.
Baru-baru ini juga telah hadir dokter spesialis THT-KL yakni telinga, hidung, tenggorokan, serta kepala dan leher.
Kemudian ada juga tambahan dokter spesialis bedah dan spesialis anak.
"Spesialis THT-KL kita ada dokter Novirianty. Terus juga ada tambahan dokter Adi Yurmansyah spesialis bedah dan dokter Indah Ratna spesialis anak," ujar Ladonna.
Baca juga: Jadwal Praktek Dokter Spesialis THT di RSUD Rupit Muratara Terbaru 2022
Untuk diketahui, saat ini di RSUD Rupit Muratara sudah ada dokter spesialis penyakit dalam, bedah, anak, saraf, gigi, serta kandungan dan kebidanan.
Selain itu juga ada dokter spesialis kulit dan kelamin, kejiwaan, radiologi, anestesiologi, serta THT-KL (telinga, hidung, tenggorokan, serta kepala dan leher).
