Bripda Syahril Tertembak di OKI
Polda Rekontruksi di TKP Bripda Syahril Maulana Polisi Polres OKUT Gugur Ditembak, Bawa Tersangka
Polda Sumsel turun tangan untuk melakukan rekonstruksi bersama jajaran Polres OKI di lokasi kejadian tempat gugurnya Bripda Syahril Harahap.
Penulis: Edo Pramadi | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Sampai dengan saat ini pihak kepolisian masih melakukan proses pemeriksaan atas gugurnya Bripda Syahril Maulana Harahap (Ucok).
Bahkan tim dari Polda Sumsel turun tangan untuk melakukan rekonstruksi bersama jajaran Polres OKI di lokasi kejadian tempat gugurnya Bripda Ucok di rumah seorang warga di Kampung I, RT I, Kelurahan Kedaton, Kecamatan Kayuagung, Kabupaten OKI, Jumat (25/3/2022).
Diketahui Anggota Satreskrim Polres OKU Timur tersebut menghembuskan nafas terakhir usai mengalami luka tembak di bagian dada.
Setelah mengalami luka tembak, almarhum langsung dibawa ke Rumah Sakit Kabupaten OKI dalam keadaan meninggal dunia.
Setelah itu almarhum langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara M Hasan Palembang.
Saat itu ia bersama rekan-rekannya hendak melakukan penangkapan bandit kasus pencurian.
Namun, letusan tersebut baru terdengar usai anggota Satreskrim Polres OKU Timur sudah berhasil mengamankan tersangka A.
A merupakan tersangka pencurian di Alfamart Gumawang, Kecamatan Belitang, Kabupaten OKU Timur.
Mengenai perkembangan terbaru yang diperoleh Tribun Sumsel, tersangka A saat ini sudah dibawa ke Polda Sumsel.
Sampai dengan saat ini, Tribun Sumsel masih berusaha mendapatkan konfirmasi resmi dari Kapolres OKU Timur AKBP Nuryono.
Mengenai peluru siapa yang sudah menyasar ke Bripda Ucok, pihak kepolisian juga masih melakukan pendalaman.
Naik Pangkat Briptu Anumerta
Anggota Kepolisian Republik Indonesia (Polri) atas nama Bripda M Syahril Maulana Harahap yang bertugas di Sat Reskrim Polres OKU Timur gugur saat bertugas meringkus buronan atau DPO bandit pecah kaca, Jumat (25/3/2022).
Bripda Syahril Harahap gugur dengan luak tembak di tubuhnya persisnya di bagian dada.
Atas tunainya tugas berat yang diembannya saat itu hingga mempertaruhkan nyawa, Bripka Harahap diberikan penghargaan kenaikan pangkat luar biasa.