Berita Palembang

Rakorda Partai Kebangkitan Nusantara, Fokus Etape Kedua Lolos Pemilu 2024

Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) saat ini fokus untuk lolos dan lulus sebagai partai politik peserta pemilu 2024 mendatang.

TRIBUN SUMSEL/ARIEF BASUKI ROHEKAN
Suasana Rakorda PKN Sumsel di Tiga Nyonya, Kamis (17/2/2022). 

TRIBUNSUMSEL. COM, PALEMBANG - Setelah memiliki badan hukum dan terdaftar di Kementerian Hukum dan HAM, Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) saat ini fokus untuk lolos dan lulus sebagai partai politik peserta pemilu 2024 mendatang.

Penegasan ini disampaikan ketua umum PKN, I Gede Pasek Suardika saat membuka Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) PKN provinsi di Tiga Nyonya, Kamis (17/2/2022) secara virtual.

"Sumsel saya lihat luar biasa, PKN memiliki tiga etape penting dalam kehadirannya hingga 2024 mendatang. Pertama bagaimana kita lolos dan lulus sebagai parpol di lembaga hukum di Menkumham, dan itu sudah kita dapatkan dengan waktu singkat melalui konsolidasi baik," kata Gede Pasek.

Mantan politisi Partai Demokrat ini menerangkan, setelah PKN terdaftar resmi di Kemenkumham RI, pihaknya saat ini menatap etape kedua dan ketiga yaitu lolos sebagai partai politik menjadi peserta pemilu dan lolos parlement threshold atau ambang batas parlemen.

"Etape kedua bagaimana kita lolos dan lulus sebagai parpol di KPU RI, dimana posisi di KPU kita akan menyelesaikan hal- hal sifatnya sangat penting, sehingga segala sumber daya akan kita lakukan secara serius, khususnya dalam infastuktur pengembangan partai dan KTA (Kartu Tanda Anggota) itulah syarat utama dan harus memenuhi syarat, " ucapnya.

Lebih lanjut diungkapkan Gede, untuk etape kedua ini pihaknya sudah melaksanakan dengan baik dengan waktu singkat di kepengurusan 34 prov sudah bergerak, hingga tingkat kecematan, dan ada daerah yang cepat "Formula One" yaitu Maluku Papua dan, berpotensi lainnya di Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah hingga Sumsel

"Kita cepat ini, karena nafasnya sejalan dengan bangsa Indonesia dari Aceh hingga Papua. Dimana tim juga akan membentuk tim percepatan infastruktur partai dan KTA secara simultan untuk memastikan jajaran PKN didaerah siap, sebagai persiapan parpol untuk mendaftar peserta partai pemilu yang diperkirakan berlangsung April hingga Agustus mendatang, " tandasnya.

Sedangkan etape ketiga, melihat pada pemilu 2019 lalu juga ada sekitar 35 juta pemilih yang tidak menentukan pilihannya, hal itu bisa dimanfaatkan PKN untuk meraih simpatik masyarakat dan memilihnya nanti, sehingga PKN lolos parlement threshold atau ambang batas parlement minimal 4 persen.

"Pengalaman saya pemilu 2019 lalu, tidak usah berebut dengan parpol lain, sebab ada sekitar 35 juta pemilih yang belum tentukan pilihannya, jadi pasarnya besar dan kita harus lakukan dengan pendekatan, minimal kita bisa rebutn lima sampai enam juta saja itulah pangsa kita. Target PKN cukup berlomba bersama parpol lain dan fokus berlari atau berenng tetap dapat medali emas juga," paparnya.

Baca juga: Tidak Seseram yang Dibayangkan, Cerita Dhea Guru yang Mengajar Napi di Lapas Banyuasin

Sementara Pimpinan Daerah (Pimda) PKN Provinsi Sumsel Lucianty menyatakan, dalam etape kedua ini jajarannya menyiapkan infastruktur hingga tingkat Pimpinan Cabang atau tingkat kabupaten/ kota di Sumsel yang saat ini sudah 100 persen, sedangkan tingkat Kecamatan sudah mencapai 60 persen.

Dalam kepengurusan yang ada, partainya memberikan posisi keterwakilan perempuan minimal 30 persen hingga tingkat kecamatan, termasuk kalangan milenial untuk bergabung.

"Nah, di Rakoda inilah untuk mengecek persiapan etape kedua ini, termasuk KTAnisasi, jika ada kekurangan kita bergotong royong, " ungkap Lucianty yang optimis partainya akan lolos nantinya.

Dilanjutkan mantan anggota DPRD Sumsel ini, pihaknya menargetkan meraih kursi DPR ataupun DPRD provinsi hingga Kabupaten/ kota pada Pemilu 2024 mendatang

"Kita berusaha untuk mencapai PT miimal, dan kita insya Allah di sumsel terwujud sesuai harapan kita semua, Target pasti inginnya setinggi langit dan bisa jadi partai yang diperhitungkan daan ada keterwakilan di DPRD, " pungkasnya.

Baca berita lainnya langsung dari google news

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved