Polemik UKT UIN Raden Fatah

Hari Ini Terakhir Pembayaran UKT UIN Raden Fatah, 1.723 Mahasiswa Masih Berharap Ada Potongan

Hari ini terakhir pembayaran UKT UIN Raden Fatah, sebanyak 1.723 mahasiswa masih berharap ada potongan UKT.

Penulis: Sri Hidayatun | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/RACHMAD KURNIAWAN
Suasana di Kampus B UIN Raden Fatah Palembang, Kompleks Jakabaring, Senin (14/2/2022). Sebagian mahasiswa belum membayar UKT dan hari ini adalah hari terakhir pembayaran, Kamis (17/2/2022). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang telah memperpanjang terkait pembayaran UKT hingga 17 Febuari 2022 hari ini.

Ketua Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) UIN Raden Fatah Palembang, Rizky mengatakan mereka telah memberikan pendataan ulang dan sudah diserahkan ke pihak Pustipd Rektorat untuk diverifikasi ulang.

"Sudah kita serahkan sebanyak 1.723 data ke rektorat yang kemarin karena data kemarin kembali ke UKT penuh dan itu kita ajukan," jelasnya, Kamis (17/2/2022).

Ia mengatakan saat ini masih menunggu bagaimana kejelasan nasib 1.723 mahasiswa ini.

"Kami menunggu dulu bagaimana dan jika 1.723 nama ini kembali dapat potongan teman-teman semua akan segera bayar," beber dia.

Kalau teman-teman semua sudah siap bayar jika ada potongan karena uang yang saat ini ada cukup untuk pemotongan UKT saja.

Baca juga: Mau Bayar Belum Punya Uang, Curhat Lilis Mahasiswa UIN RF Selalu Bayar UKT di Akhir Waktu

Gubernur Sumsel Minta Rektorat Verifikasi Data

Gubernur Sumsel Herman Deru memanggil Rektorat UIN Raden Fatah beserta jajaran untuk membahas persoalan UKT yang kini masih menjadi persoalan hingga ribuan mahasiswanya belum membayar. 

Setelah pertemuan itu Deru memberikan saran kepada Rektorat UIN Raden Fatah agar memverifikasi ulang data mahasiswanya. 

"Saya kasih waktu tiga hari untuk Rektorat memverifikasi ulang mahasiswa yang masuk ke dalam golongan. Kalau layak dibantu ya silahkan dibantu, jangan sampai ada rasa ketidakadilan, " ungkap Deru, Senin (14/2/2022). 

Dari 22 ribu mahasiswa, sekitar 13 ribu yang mendaftar dan sudah 9 ribuan dan telah tervalidasi.

Sedangkan 4 ribu lainnya tidak. 

Dari 4 ribu mahasiswa, ternyata 2500 bisa bayar UKT dan ada sekitar 1700 yang masih belum membayar. 

"Ada 4 ribu yang belum tervalidasi karena berbagai alasan dari rektorat. Karena hari ini terakhir masa pembayaran, mereka dalam kebimbangan. Nah ternyata ada 2500 orang bisa bayar UKT dan ada sekitar 1700 mahasiswa yang masih belum membayar, " tuturnya. 

Sementara Rektor UIN Raden Fatah Dr Nyayu Khadijah mengatakan, sebanyak 1.723 mahasiswa yang belum membayar UKT akan dicek kembali persyaratannya yang mengajukan pemotongan UKT. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved