Berita Nasional
Pengendalian Banjir dan Perbaikan Trotoar Disebut Sebagai Prestasi Paling Berkesan Anies Baswedan
Beragam program telah dibuat dan dijalankan Anies sejak menjabat sebagai orang nomor satu di DKI pada 2017 lalu.
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM - Anies Baswedan sudah hampir 5 tahun menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Itu artinya, masa jabatannya bakal segera berakhir.
Sejumlah program kerja telah dijalankan oleh Anies.
Beragam program telah dibuat dan dijalankan Anies sejak menjabat sebagai orang nomor satu di DKI pada 2017 lalu.
Hasil survei Populi Center menunjukkan prestasi paling berkesan dari Pemprov DKI di bawah kepemimpinan Gubernur Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria.
Berdasarkan pertanyaan terbuka dari survei tersebut, masyarakat mengakui bahwa pengendalian banjir, Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus, dan perbaikan trotoar jadi prestasi paling menonjol.
Pertanyaan terbuka tersebut adalah "Menurut anda, apa prestasi yang paling berkesan dari Gubernur DKI Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria?".
Hasilnya, pengendalian banjir disebut paling banyak dengan persentase 9 persen, disusul KJP Plus 8,8 persen, dan perbaikan trotoar 8 persen.
"Sebesar 9 persen masyarakat menjawab pengendalian banjir, disusul dengan KJP Plus 8,8 persen, perbaikan trotoar dengan 8 persen. Sisa angka 33,5 persen masuk kategori tidak tahu/tidak jawab," kata peneliti Populi Center, Rafif Pamenang dalam rilis surveinya, Rabu (9/2/2022).
Baca juga: Mayoritas Warga DKI Jakarta Disebut Tak Tahu Prestasi Anies Baswedan Selama Menjadi Gubernur
Baca juga: KPK Tangani Kasus Dugaan Korupsi Di Ajang Formula E, Anies Baswedan Diyakini Tak Terlibat
Namun di sisi lain, masyarakat menilai juga terdapat beberapa permasalahan ekonomi yang perlu segera ditangani Anies dan Riza. Antara lain pengendalian harga bahan pokok (42 persen), penyediaan lapangan pekerjaan (21,2 persen), penanganan ketimpangan ekonomi (12,7 persen), dan pengentasan kemiskinan (11,7 persen).
"Khusus mengenai ketimpangan ekonomi, sebesar 74,3 persen masyarakat menilai ada ketimpangan ekonomi (sangat timpang 31,5 persen, timpang 42,8 persen) antara golongan kaya dan miskin di DKI Jakarta," ungkapnya.
Survei ini dilakukan pada rentang 26 Januari - 1 Februari 2022 dan melibatkan 600 responden. Margin of Error pada survei ini sebesar 4 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Survei dilakukan dengan wawancara menggunakan aplikasi survei Populi Center di 60 kelurahan ibu kota.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengendalian Banjir dan Perbaikan Trotoar Jadi Prestasi Berkesan Anies Baswedan.
