Berita Palembang

Pemkot Palembang Dirikan Dapur Umum Korban Banjir di Sukawinatan Palembang, Segera Kirim Sembako

Wawako Palembang Fitrianti Agustinda meninjau secara langsung persiapan bantuan bagi korban banjir di Sukawinatan, Rabu (15/12/2021).

Penulis: Sri Hidayatun | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/SRI HIDAYATUN
Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda meninjau secara langsung persiapan bantuan bagi korban banjir di Sukawinatan di Komplek Griya Buana Indah 2 dan Griya Mutiara, Rabu (15/12/2021). 

TRIBUNSUMSEL.COM.PALEMBANG - Wakil Walikota Palembang Fitrianti Agustinda meninjau secara langsung persiapan bantuan bagi korban banjir di Sukawinatan tepatnya di Komplek Griya Buana Indah 2 dan Griya Mutiara, Rabu (15/12/2021).

"Alhamdulilah berkat kerjasama semua pihak baik Pemprov Sumsel, Pemkot Palembang dan Balai Besar Wilayah Sungai ini sudah mulai surut ," ujarnya.

Ia mengatakan banjir yang dialami warga hampir 2 bulan ini saat ini sudah mulai berangsur surut.

"Pengerukkan Sungai Sedapat ini sudah mulai terbuka jalurnya sekitar 3 hingga 4 meter," ungkap dia.

Nantinya, akan dipasang semacam dam untuk menahan agar tidak ada lagi longsoran sampah dari TPA Sukawinatan ini.

"Longsoran kecil ini masih terjadi tapi saluran ini sudah mulai terbuka. Dan ini kita akan alokasikan anggaran yang kita harapkan dari pusat karena ini masuk bencana nasional," ungkap dia.

Kata dia, berdasarkan laporan memang masih ada rumah warga yang terendam namun ini jauh lebih baik.

"Total ada dua perumahan yakni Griya Mutiara dan Griya Buana Indah yang terendam parah dengan total 250 KK,"ujar dia.

Lanjut dia, dapur umum ini sudah ada bantuan dan kita akan bantu untuk pengiriman sembako juga.

Dari pantauan Tribunsumsel.com dapur umum mobil ini sudah ada didekat pemukiman warga. Terlihat para warga juga ikut membantu memasak di dapur umum dengan para petugas.

Lia, salah satu warga mengaku keberadaan dapur umum baru ada hari ini. "Baru ada hari ini, selama ini warga disini saling bahu membahu memasak beramai-ramai dan ada juga dibantu warga lain memberikan sumbangan seperti beras, telur, mie dan lain sebagainya," ungkap dia.

Namun dengan adanya dapur ini juga merasa cukup terbantu sekali. "Kami juga berangsur membersihkan rumah karena sudah mulai surut tapi banyak sekali perabotan yang rusak akibat hampir dua bulan lebih rumah kami terendam," ujar ibu satu anak ini.

Baca juga: Kembali Bertambah, Korban Dosen Cabul Reza Ghasarma jadi 5 Orang, Seorang Pelapor Sudah Alumni

Baca berita lainnya langsung dari google news

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved