Menuju Herd Immunity

15 Anak Usia 12-17 Tahun di OI Sudah Vaksin, Bupati Panca Optimis Target Herd Immunity Tercapai

Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar mengatakan, syarat bagi anak yang akan divaksin secara umum yakni tubuh harus dalam keadaan sehat.

Penulis: Agung Dwipayana | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUN SUMSEL/AGUNG DWIPAYANA
Bupati OI Panca Wijaya Akbar didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Ogan Ilir, Siti Khadijah Mikhailia Khairunisa Alamsjah menyaksikan proses vaksinasi terhadap pelajar pada acara pencanangan vaksinasi keluarga dan launching menuju herd immunity di Desa Munggu, Kecamatan Muara Kuang, Rabu (1/9/2021). 

TRIBUNSUMSEL.COM, INDRALAYA - Setelah Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengeluarkan petunjuk teknis mengenai pedoman batas usia penerima vaksin Covid-19 untuk anak dan remaja, Pemkab Ogan Ilir terus meningkatkan realisasi vaksinasi.

Seperti diketahui, vaksin Covid-19 untuk anak berusia 12 hingga 17 tahun masuk program vaksinasi tahap 3, selain menyasar masyarakat rentan dan masyarakat umum.

Bupati Ogan Ilir, Panca Wijaya Akbar mengatakan, syarat bagi anak yang akan divaksin secara umum yakni tubuh harus dalam keadaan sehat dan orang tua harus memastikan hal tersebut.

"Karena belum punya KTP, anak yang akan divaksin bawa KK atau dokumen lain yang mencantumkan NIK anak," kata Panca saat membuka pencanangan vaksinasi keluarga dan launching menuju herd immunity di Desa Munggu, Kecamatan Muara Kuang, Rabu (1/9/2021).

Panca melanjutkan, terutama saat mulai dilaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas, kekebalan tubuh anak harus diupayakan agar dapat mengikuti pelajaran dengan kondisi tubuh lebih fit.

"Jangan takut divaksin. Kaget sedikit, agar sehat dan Insha Allah terhindar dari Corona. Adik-adik bisa belajar di kelas lagi, tapi jangan lupa cuci tangan, pakai masker dan jaga jarak," pesan Panca kepada puluhan pelajar yang menjalani vaksinasi di acara tersebut.

Didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Ogan Ilir, Siti Khadijah Mikhailia Khairunisa Alamsjah, Panca tampak terlibat perbincangan dengan pelajar SMP yang menjalani vaksinasi.

Panca optimis, dengan sasaran vaksin Covid-19 yang semakin luas yakni anak-anak dan remaja, target herd immunity atau kekebalan kelompok dapat tercapai.

"Kepada vaksinator juga saya ucapkan terima kasih. Tetap semangat untuk mencegah penyebaran Covid-19 agar kita dapat kembali ke situasi normal," ucap Panca.

Putra Wakil Gubernur Sumatera Selatan, Mawardi Yahya ini berharap distribusi vaksin ke Ogan Ilir tak terhambat agar proses vaksinasi berjalan terus.

"Alhamdulillah, masyarakat sangat antusias untuk mendapatkan vaksin. Saya berharap kepada Pemerintah Provinsi (Sumsel) untuk terus mendistribusikan vaksin sehingga masyarakat yang belum mendapatkan vaksin dapat terpenuhi," kata Panca.

Di Ogan Ilir, vaksinasi Covid-19 telah dilakukan sejak awal Maret lalu dan terus berlangsung hingga sekarang.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Ogan Ilir per tanggal 1 September 2021, total realisasi vaksinasi di Ogan Ilir hingga hari ini mencapai 45.684 orang.

"Progres realisasi vaksin Covid-19 di Ogan Ilir saat ini mencapai 14,38 persen," terang Staf Ahli Bupati Ogan Ilir Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia yang juga Jubir Vaksinasi Covid-19 Ogan Ilir, dr. Nur Harlinah saat dihubungi terpisah.

Jumlah warga yang divaksin di Ogan Ilir saat data realisasi vaksinasi terbaru dikeluarkan, mencapai 800 orang.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved