Berita Muara Enim
Masjid di Muara Enim Diminta Lantunkan Ayat Suci Alquran 30 Menit Sebelum Shalat 5 Waktu
Setiap Masjid di Muara Enim diminta untuk melantunkan ayat suci al-Quran maupun ceramah sekitar 30 menit sebelum masuk waktu shalat lima waktu
TRIBUNSUMSEL.COM, MUARA ENIM,-Berbagai upaya dilakukan Pemkab Muara Enim untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan selama pandemi covid 19.
Salah satunya adalah dengan meminta setiap Masjid untuk melantunkan ayat suci al-Quran maupun ceramah sekitar 30 menit sebelum masuk waktu shalat lima waktu, Senin (23/8/2021).
Kabag Kesra Pemkab Muara Enim, H Zulfikar mengatakan bahwa selama pandemi Covid-19, seluruh aktivitas termasuk kegiatan keagamaan menjadi terbatas.
Atas dasar hal tersebut, Pemkab Muara Enim sejalan dengan salah satu misi dan visinya Agamis, maka meminta seluruh Masjid di Kabupaten Muara Enim untuk melantunkan ayat suci Al-Quran atau ceramah agama selama 30 menit setiap sebelum masuk waktu shalat lima waktu dengan tujuan untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan masyarakat kabupaten Muara Enim.
" 30 menit setiap sebelum waktu shalat lima waktu dilantunkan ayat suci al quran ataupun ceramah," kata Zulfikar.
Dikatakan Zulfikar, bahwa surat yang baru di tanda tangani oleh Bupati Muara Enim tersebut sudah di sebarkan ke semua kecamatan dan ke semua masjid yang ada di kabupaten Muara Enim.
Setidaknya, dengan mendengarkan lantunan ayat suci Al-Quran atau ceramah agama masyarakat setidaknya telah bisa mendengarkan dari tempat tinggalnya masing-masing, dan untuk menghindari kerumunan atau yang membuat konsentrasi massa.
Mudah-mudahan dengan semakin banyak masyarakat yang berdoa sehingga diharapkan bisa di ijabah oleh Allah SWT untuk mengangkat pandemi Covid-19 dari muka bumi.
"Setidaknya kita bisa mendengarnya dari rumah. Namun lebih bagus lagi kalau kita melaksanakannya sendiri seperti membaca alquran setiap hari. Kita ikhtiar dan berdoa, ini cobaan dan kita harus mampu menghadapinya," pungkasnya.
Baca juga: Karyawan Proyek Jembatan KA Tewas Tenggelam di Sungai Lengi Muara Enim, Terpeleset Saat Buang Air
Sementara itu menurut Ketua Yayasan Masjid Agung Muara Enim H Mubri Ahmad bahwa pihaknya sangat mendukung dan mengapresiasi atas surat himbauan Bupati Muara Enim tersebut.
Seharusnya memang itu dilakukan oleh seluruh Masjid sehingga bisa mengingatkan masyarakat dengan kesibukannya terutama kaum Muslim untuk bersiap-siap menyiapkan diri untuk beribadah lebih awal baik itu dirumah maupun di Masjid atau Musholah.
"Kalau bisa setiap kegiatan keagamaan yang diselenggarakan di Masjid seperti hari besar keagamaan dan sebagainya," katanya (SP/ARDANI)
