Kasus Sumbangan 2 Triliun

Kata Kapolda Sumsel Tentang Kronologi Sumbangan Rp2 Triliun, Awalnya Dihubungi Kadinkes Sumsel

Kapolda Sumsel tahu perihal sumbangan itu setelah dihubungi Kadinkes Sumsel, Lesty Nurainy bahwa keluarga Akidi Tio akan memberikan sumbangan

Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Wawan Perdana

Bahkan Heriyanti juga tidak hadir dalam pertemuan dengan Kadinkes Sumsel dan Prof Dr Dr Hardi Darmawan saat membahas rencana pemberian dana bantuan tersebut. 

"Hanya profesor yang menyampaikan kepada saya bahwa akan ada sumbangan dari keluarga Akidi sebanyak Rp.2 triliun. Uangnya dalam bentuk cek, besok akan diberikan hari senin berikutnya (2 Juli 2021)," ungkapnya. 

Kapolda berujar, dirinya mendapat pesan untuk menyampaikan dana bantuan yang akan diberikan secara transparan kepada masyarakat termasuk Forkopimda. 

Itulah mengapa, kata Kapolda, saat penyerahan secara simbolis dilakukan pada Senin (26 Juni 2021) lalu, sejumlah perwakilan Forkopimda termasuk Gubernur Sumsel, Herman Deru juga turut hadir menyaksikan. 

"Itulah kenapa pada saat penyerahan ada Forkompinda dan semua hadir," ujarnya. 

Kapolda sempat kembali menanyakan terkait dana bernilai fantastis tersebut. 

"Sekali lagi saya sempat mengecek ada atau tidaknya dana itu. Dijawab belum ada sedang urus insyaallah senin akan turun. Tapi sampai sekarang kita sudah tau prosesnya memang dana itu belum ada," ucapnya. 

Atas kehebohan yang terjadi, Kapolda mengatakan, dirinya sudah memaafkan semua pihak. 

Termasuk keluarga mendiang Akidi Tio maupun orang-orang yang saat ini menghujatnya. 

"Oleh karena itu kita sadari terlepas ada atau tidaknya dana itu. Saya dalam kondisi yang seperti ini selaku pribadi sudah memaafkan kepada keluarga besar Akidi maupun yang lain- lain. Baik itu yang menghujat, mencaci-maki. Baik kepada saya pribadi maupun yang lainnya," ujarnya. 

"Selain itu saya juga mengucapkan terimakasih kepada mereka-mereka yang berempati terhadap kejadian ini. Saya sudah memaafkan semua dan berterima kasih walaupun ada atau tidaknya dana ini nanti," katanya menambahkan. 

Tribunsumsel.com saat ini masih berupaya mengonfirmasi Kadinkes Sumsel tentang kronologi sumbangan ini.

Baca juga: Setelah Meminta Maaf Dukungan Berdatangan Untuk Kapolda Sumsel, Bukan Salah Bapak

Hasil Penelusuran PPATK

Penelusuran Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menemukan hasil bahwa jumlah uang yang tersimpan di rekening anak bungsu mendiang pengusaha Akidi Tio, Heriyanti, dan pihak terkait, tak sampai Rp 2 triliun.

"Dalam perjalanannya, kita melihat bahwa ini ada inkonsistensi yang sangat besar antara penyumbang dengan uang sumbangannya karena aktivitas rekening yang dimiliki Heriyanti dan pihak terkait lainnya itu bisa dikatakan sangat rendah, jauh dari Rp 2 triliun," ujar Kepala PPATK Dian Ediana Rae dalam program Sapa Indonesia Malam di Kompas TV dilansir dari kompas.com, Rabu (4/8/2021).

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved