Berita Viral
Kisah Aiptu Andi Suwarno Mandikan Jenazah Tetangga yang Terpapar Covid-19, Sempat Ribut dengan Istri
Kisah seorang polisi mandikan jenazah Covid-19 di Tembalang Semarang karena warga tak berani. Ia pun sempat ribut dengan istrinya.
TRIBUNSUMSEL.COM -- Cerita seorang polisi mandikan jenazah Covid-19 di Tembalang, Semarang, Jawa Tengah.
Ia dengan rela dan berani melakukan proses pemulasaran jenazah yang merupakan warga setempat.
Jenazah terpapar Covid-19 itu adalah tetangganya di Perum Graha Sendangmulyo, Tembalang.
Warga tak ada yang berani mendekat atau mendampingi pemulasaraan, kecuali modin setempat.
Polisi yang bertugas di Sat Samapta Polrestabes Semarang itu mengenakan alat pelindung diri (APD) berupa jas hujan, jaket polisi hijau, sarung tangan, face shield saat memandikan jenazah.
Kisah Aiptu Andi Suwarno Kasubnit Pam Obvit Satsamapta Polrestabes Semarang itu viral di media sosial.
"Saat dipulangkan dari rumah sakit ke rumah. Warga tidak ada yang berani. Pak modin tidak mempunyai teman. Akhirnya saya diundang," jelas Andi, Minggu (4/7/2021), seperti ditulis Tribun Jateng.
Menurut Andi, jenazah tersebut baru saja meninggal di rumah dan tidak satu pun yang tahu bahwa ia terpapar Covid-19.
Dia pun harus beradu argumen dengan istrinya saat memulasarakan jenazah terpapar Covid-19.
"Awalnya saya ribut sama istri karena takut terpapar saat memandikan jenazah. Tapi saya bilang yang saya lakukan untuk menolong orang," ujarnya.
Berbekal ilmu pemulasaran jenazah Covid-19 yang dimiliki, Andi memberanikan diri.
"Saya menggunakan APD dirangkap jas hujan, dirangkap jaket polisi, sepatu boot saat memandikan jenazah. Masker saya rangkap tiga, pakai face shield juga. Yang saya tidak punya itu sarung tangan, maka saya lalu meminta tetangga yang merupakan petugas Puskesmas," jelasnya.
Baca juga: Penjelasan Dokter, IDI hingga Ahli Gizi Soal Susu Beruang yang Dipercaya Bisa Obati Covid-19

Dirinya dengan telaten memandikan jenazah.
"Saya bermodal semprotan buat burung, lalu saya isi dengan cairan disinfektan. Secara aturan tidak boleh dimandikan. Tapi modinnya minta dimandikan, maka saya mandikan," tuturnya.
Andi telah mengetahui risiko yang dihadapi saat memandikan jenazah.