Polemik KPK
Komnas HAM Bicara Tentang Hasil Dugaan Pelanggaran HAM TWK KPK, Sebut Langkahnya
Komnas HAM Bicara Tentang Hasil Dugaan Pelanggaran HAM TWK KPK, Sebut Langkahnya
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA - Polemik yang terjadi ditubuh KPK tampaknya masih terus berlanjut.
Sejumlah pihakpun harus turun tangan terkait hal ini.
Hal itupun harus dilakukan oleh Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM).
Komnas HAM menyebut bakal mengungkapkan hasil pemeriksaan terkait adanya dugaan pelanggaran HAM pelaksanaan asesmen Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) pada pertengahan Juli.
Adapun TWK itu sendiri merupakan salah satu syarat bagi pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk alih status menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Target sampai pertengahan bulan ini," kata Komisioner Komnas HAM Chairul Anam saat dikonfirmasi, Kamis (1/7/2021).
Baca juga: Tanggapan Pimpinan KPK Usai Dikritik Oleh BEM UI, Ajak Sampaikan Gagasan Ilmiah
Baca juga: KPK Era Firli Bahuri Disebut Enggan Hukum Berat Para Politisi yang Korupsi, Tunjukkan Sejumlah Bukti
Anam berkata bahwa pihaknya sampai saat ini masih menelusuri dan menyandingkan fakta-fakta yang telah didapat dari hasil pemeriksaan.
Komnas HAM sendiri telah memeriksa Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron hingga Kepala Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Bima Haria Wibisana.
Bahkan empat mantan pimpinan KPK juga telah diperiksa oleh Komnas HAM.
Mereka antara lain, Mochammad Jasin, Abraham Samad, Saut Situmorang dan Bambang Widjojanto.
Tetapi belum ada finalisasi dari fakta-fakta yang didapat Komnas HAM.
"Sedang konsolidasi semua fakta dan menyandingkan dengan instrument hukum. Untuk laporan," kata Anam.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Komnas HAM Ungkap Hasil Dugaan Pelanggaran HAM TWK KPK Pertengahan Juli.