Berita Prabumulih
Ridho Yahya Pastikan Gaji Ke 13 PNS Prabumulih Segera Dicairkan
Gaji ke 13 PNS dilingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih, Kabar itu disampaikan langsung oleh walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM
Penulis: Edison | Editor: Yohanes Tri Nugroho
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Edison Bastari
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Kabar Kabar gembira bagi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih.
Penyebabnya, Pemerintah kota Prabumulih akan mencairkan gaji ke-13 pada Senin (21/06/2021) mendatang.
Hal itu diungkapkan Walikota Prabumulih, Ir H Ridho Yahya MM, ketika diwawancarai usai mengikuti paripurna DPRD Kota Prabumulih, Rabu (16/06/2021).
"Gaji ke 13 insyaallah Senin sudah dicairkan masuk ke rekening (ASN) masing-masing," tegasnya.
Baca juga: Tergiur Upah Rp 2,5 Juta Sekali Antar, Petani Karet Diringkus BNN Prabumulih
Terpisah, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), H Jauhar Fahri SE AK CA ketika dikonfirmasi menuturkan pihaknya telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 18 miliar untuk membayar gaji ke 13 bagi ASN dilingkungan Pemkot Prabumulih tersebut.
"Sesuai arahan pak walikota segera kita cairkan Senin nanti (21/6/2021). Untuk anggaran sudah kita siapkan sekitar Rp 17 sampai Rp 18 miliar, saat ini pencairannya lagi kita proses," ungkap Jauhar Fahri.
Jauhar menuturkan, sekitar 4000 ASN tersebut sesuai aturan yang berlaku nantinya akan mendapatkan gaji pokok berikut tunjangan yang melekat mulai dari tunjangan keluarga, tunjangan fungsional dan lainnya.
"Nanti dananya akan kita transfer langsung ke rekening para pegawai," beber pria yang pernah menjabat Inspektur Pemkot Prabumulih itu.
Baca juga: Meski Ada Lahan Belum Bebas, Tol Indralaya-Prabumulih Tetap Ditarget Rampung Tahun 2022
Informasi akan dicairkannya gaji ke 13 tersebut, langsung disambut gembira sejumlah ASN di lingkungan Pemkot Prabumulih.
"Kita sangat senang sekali karena memang ditunggu dan dibutuhkan apalagi unu mau masuk ajaran baru anak sekolah," kata satu diantara ASN ketika dibincangi.