Berita Palembang
Kompleks JSC Palembang Ditutup Sementara 13-16 Mei 2021, Warga Putarbalik
Masyarakat yang ingin menikmati libur lebar 1442 H di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang terpaksa putar arah, Jumat (14/5/2021)
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -Masyarakat yang ingin menikmati libur lebar 1442 H di Jakabaring Sport City (JSC) Palembang terpaksa putar arah, Jumat (14/5/2021)
Hal ini dikarenakan JSC Palembang ditutup sementara sejak 13-16 Mei 2021 untuk mencegah adanya kerumunan.
Mengingat hingga saat ini seluruh kecamatan di Kota Palembang masih berstatus zona merah atau risiko tinggi penularan virus corona.
Halma (42) warga Sako mengaku sedikit kecewa dengan penutupan sementara JSC sebab ia sudah membawa sebanyak 8 orang anggota keluarganya untuk berlibur bersama.
Baca juga: Keluarga Gubernur Sumsel Kompak Kenakan Produk UMKM dan Desainer Asal Sumsel
Namun ia tetap menghormati kebijakan yang dibuat pengelola.
"Tapi memang pemberitahuannya tidak luas saja. Harusnya ada pemberitahuan kalau JSC tutup saat lebaran. Jadi kita bisa pilih tempat lain. Tidak sampai jauh-jauh kesini," ujarnya.
Tak hanya Halma, banyak warga lain yang putar arah setibanya mereka di depan pintu gerbang JSC.
Mulai dari pengendara roda dua hingga roda empat tak ada yang diperbolehkan masuk.
Tampak penjagaan dilakukan pengelola dengan menutup gerbang dan membuat spanduk bertuliskan
"Kawasan JSC Ditutup...!!! tgl 13-16".
Beberapa petugas JSC juga terlihat sibuk memberi arahan dan penjelasan ke warga yang datang.
Baca juga: Kedapatan Tak Pakai Masker, Sopir Angkutan Barang Kena Tegur Ditlantas Polda Sumsel
Musa Fikri, salah seorang petugas JSC mengatakan, operasional rencananya akan kembali berjalan pada 17 Mei mendatang.
"Penutupan sementara JSC dilakukan atas arahan dari pemerintah Palembang, Kapolrestabes dan Kapolsek setempat," ujarnya.
Musa membenarkan bila kebijakan penutupan sementara diambil untuk mencegah terjadinya kerumunan pengunjung.
"Saat ini Palembang sedang zona merah, makanya dilakukan penutupan. Untuk itu kita minta warga yang datang supaya putar balik agar tidak ada kerumunan," ujarnya.