Awal Mula Mengapa Hari Pemadam Kebakaran Internasional Diperingati Setiap Tanggal 4 Mei
Selain kasus yang terjadi di Australia, peringatan ini juga ditetapkan mengingat setiap tahunnya kebakaran melanda berbagai negara di dunia yang tidak
TRIBUNSUMSEL.COM - Setiap tanggal 4 Mei diperingati sebagai Hari Pemadam Kebakaran Internasional atau International Fire Fighters Day (IFFD).
Hari Pemadam Kebakaran Internasional merupakan waktu bagi warga dunia untuk memberikan penghargaan atas pengorbanan para pemadam kebakaran yang telah berjasa menyelamatkan masyarakat dan lingkungan.
Di hari itu juga biasanya diberikan penghargaan kepada mantan pemadam kebakaran yang telah memberikan kontribusi bagi masyarakat.
Selain itu juga untuk mengenang petugas-petugas yang gugur dalam tugasnya.
Hal ini lah yang mendasari JJ Edmondson, Liutenant Pemadam Kebakaran di Victoria, Australia untuk mengorganisasi hari ini.
Selain kasus yang terjadi di Australia, peringatan ini juga ditetapkan mengingat setiap tahunnya kebakaran melanda berbagai negara di dunia yang tidak terelakan, yang mana banyak petugas pemadam gugur saat bertugas.
Biasanya peringatan ini juga dimulai dengan "Sound Off" di mana sirine akan dibunyikan selama 30 detik kemudian diikuti dengan mengheningkan cipta untuk mengenang para petugas kebakaran yang telah gugur.
Selain itu biasanya di hari peringatan tersebut petugas pemadam akan mengenakan pita biru dan merah yang merupakan simbol dari air dan api.
Peringatan tersebut disetujui dan ditetapkan tanggal 4 mei sebagai hari Pemadam Kebakaran Internasional.
Baca juga: Diperingati Setiap 3 Mei, Sejarah Hari Kebebasan Pers Sedunia atau World Press Freedom Day (WPFD)

Dilansir dari wikipedia.com, Pemadam kebakaran atau yang disingkat Damkar ini merupakan pasukan yang bertugas untuk memadamkan kebakaran, melakukan suatu penyelamatan serta menanggulangi bencana ataupun kejadian lainnya.
Petugas pemadam kebakaran sudah pasti harus terlatih, dan tidak hanya terlatih untuk memadamkan api saja, melainkan juga terlatih untuk bisa menyelamatkan korban bencana ataupun kecelakaan.
Disamping itu juga petugas pemadam kebakaran juga ditugaskan untuk melakukan penyelamatan lain diluar kebakaran.
Misalnya seperti pengevakuasian sarang tawon, menyelamatkan hewan atau orang yang terjebak, menyelamatkan orang bunuh diri hingga menanggulangi pohon tumbang.
Dikutip dari buku berjudul Principles of Protection, karya seorang penulis bernama Arthur Cote, P.E serta Percy Bugbee dijelaskan bahwa Pemadam kebakaran dibentuk pada zaman Romawi.
Di masa itu Roma mengembangkan Departemen Kebakaran untuk tipe penghunian.