Istri Serda Eko Prasetyo : Saya Ingin Melihat Jasad Suami untuk Terakhir Kali
Senja itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto secara resmi mengumumkan 53 awak Kapal Selam KRI Nanggala-402 dinyatakan gugur.
Di teras rumah, nampak dua karangan bunga duka cita dari Panglima Koarmada II Laksda TNI Sudihartawan, Spi, MM beserta Ketua Daerah Jalasena STRI Armada II serta karangan bunga duka cita dari Danlanal Batuporon, Letkol Laut (P) Mahfud Effendi.
Baca juga: Di Pelukan Prabowo, Pria Ini Menangis saat Menhan Datangi Rumah Dansatsel Kolonel Harry Setiawan
Baca juga: Duka Prabowo saat Saudaranya Letda Rhesa Tri Sigar Gugur dalam KRI Nanggala-402 : Akan Selalu Hidup
Almarhum Serda Kom Eko Prasetyo meninggalkan dua anak; Latif berusia 6 tahun dan Lani berusia 3 tahun. Keduanya turut menyalami Bupati Ra Latif dan unsur Forkopimda Kabupaten Bangkalan.
“Oh panggilannya sama (Latif), sabar seperti saya. Insyaallah ke depan kami perhatikan, terutama pendidikannya,” ungkap Ra Latif usai memberikan sejumlah santuan dan bingkisan kepada Latif dan Lani.
Suara Ra Latif terdengar mulai parau dan kedua matanya nampak berkaca-kaca ketika dirinya menyampaikan turut berbela sungkawa dan berduka sedalam-dalamnya atas musibah yang menimpa Serda Kom Eko Prasetyo dan seluruh awak KRI Nanggala 402.

“Mudah-mudahan almarhum diterima di sisi Allah dan diampuni segala dosanya, bagi keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan ketabahan,” harapnya.
Ra Latif menjelaskan, tenggelamnya KRI Naggala 402 beserta 53 awak kapal merupakan kehilangan yang sangat besar bagi bangsa dan negara Indonesia. Itu karena para personil dari kesatuan kapal selam itu adalah prajurit-prajurit pilihan.
“Negara ini kehilangan 53 kru, prajurit pilihan. Kami berharap semua korban diberikan kemudahan di sisi Allah dan diampuni segala dosa-dosanya,” pungkasnya.
Selain memberikan santuan, Ra Latif juga menggelar tahlil sekaligus doa bersama di Pendapa Agung malam ini, pukul 20.00 WIB.
Gelaran tahlil juga telah dilakukan di kediaman almarhum pada Minggu (25/4/2021) selepas Salat Tarawih.
Selanjutnya hingga hari ketujuh, gelar tahlil akan dilakukan selepas wajtu Salat Ashar.