Istri Serda Eko Prasetyo : Saya Ingin Melihat Jasad Suami untuk Terakhir Kali

Senja itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto secara resmi mengumumkan 53 awak Kapal Selam KRI Nanggala-402 dinyatakan gugur.

Editor: Weni Wahyuny
surya.co.id/ahmad zaimul haq dan foto istimewa Dewi Nurista
Dewi Nurista Priswantini bersama suaminya Serda Eko Prasetyo (kiri) dan kapal selam Nanggala 402 (kanan) saat sandar di di Dermaga Kapal Selam Komando Armada II, Surabaya tahun 2019. 

Di teras rumah, nampak dua karangan bunga duka cita dari Panglima Koarmada II Laksda TNI Sudihartawan, Spi, MM beserta Ketua Daerah Jalasena STRI Armada II serta karangan bunga duka cita dari Danlanal Batuporon, Letkol Laut (P) Mahfud Effendi.

Baca juga: Di Pelukan Prabowo, Pria Ini Menangis saat Menhan Datangi Rumah Dansatsel Kolonel Harry Setiawan

Baca juga: Duka Prabowo saat Saudaranya Letda Rhesa Tri Sigar Gugur dalam KRI Nanggala-402 : Akan Selalu Hidup

Almarhum Serda Kom Eko Prasetyo meninggalkan dua anak; Latif berusia 6 tahun dan Lani berusia 3 tahun. Keduanya turut menyalami Bupati Ra Latif dan unsur Forkopimda Kabupaten Bangkalan.

“Oh panggilannya sama (Latif), sabar seperti saya. Insyaallah ke depan kami perhatikan, terutama pendidikannya,” ungkap Ra Latif usai memberikan sejumlah santuan dan bingkisan kepada Latif dan Lani.

Suara Ra Latif terdengar mulai parau dan kedua matanya nampak berkaca-kaca ketika dirinya menyampaikan turut berbela sungkawa dan berduka sedalam-dalamnya atas musibah yang menimpa Serda Kom Eko Prasetyo dan seluruh awak KRI Nanggala 402.

Gambar dari kamera kapal MV Swift Rescue, ditangkap di kedalaman 838m
Gambar dari kamera kapal MV Swift Rescue, ditangkap di kedalaman 838m (Kapal MV Swift Rescue via Tribunnews)

“Mudah-mudahan almarhum diterima di sisi Allah dan diampuni segala dosanya, bagi keluarga yang ditinggalkan semoga diberikan ketabahan,” harapnya.

Ra Latif menjelaskan, tenggelamnya KRI Naggala 402 beserta 53 awak kapal merupakan kehilangan yang sangat besar bagi bangsa dan negara Indonesia. Itu karena para personil dari kesatuan kapal selam itu adalah prajurit-prajurit pilihan.

“Negara ini kehilangan 53 kru, prajurit pilihan. Kami berharap semua korban diberikan kemudahan di sisi Allah dan diampuni segala dosa-dosanya,” pungkasnya.

Selain memberikan santuan, Ra Latif juga menggelar tahlil sekaligus doa bersama di Pendapa Agung malam ini, pukul 20.00 WIB.

Gelaran tahlil juga telah dilakukan di kediaman almarhum pada Minggu (25/4/2021) selepas Salat Tarawih.

Selanjutnya hingga hari ketujuh, gelar tahlil akan dilakukan selepas wajtu Salat Ashar.

Berita Tentang Tragedi KRI Nanggala-402

Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Duka Istri Serda Eko Prasetyo Personil KRI Nanggala 402 : Ingin Lihat Jasadnya Terakhir Kali

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved