Berita Lubuklinggau

Pemkot Lubuklinggau Raih Nilai "BB", SAKIP-RB Award 2020

Kepala Dinas Kominfo Kota Lubuklinggau, Drs Erwin Armeidi M.Si dan Inspektur Kota Lubuklinggau, Badarudin mengikuti kegiatan SAKIP-RB Award 2020.

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Yohanes Tri Nugroho
Diskominfo Kota Lubuklinggau
Kepala Dinas Kominfo Kota Lubuklinggau, Drs Erwin Armeidi M.Si dan Inspektur Kota Lubuklinggau, Badarudin atas nama Pemkot Lubuklinggau mengikuti acara penyerahan hasil evaluasi akuntabilitas kinerja dan pelaksanaan reformasi birokrasi instansi Pemerintah ProvinsiKabupatenKota tahun 2020 melalui vidcon di Command Center (CC) Kantor Wali Kota Lubuklinggau, Kamis (22/4/2021). 

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU-Kepala Dinas Kominfo Kota Lubuklinggau, Drs Erwin Armeidi M.Si dan Inspektur Kota Lubuklinggau, Badarudin atas nama Pemkot Lubuklinggau mengikuti acara penyerahan hasil evaluasi akuntabilitas kinerja dan pelaksanaan reformasi birokrasi instansi Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota tahun 2020 melalui vidcon di Command Center (CC) Kantor Wali Kota Lubuklinggau, Kamis (22/4).

Kegiatan ini merupakan tindaklanjut dari surat edaran Kementerian PAN dan RB RI Nomor : B/681/S.AA.05/2021 Tanggal 15 April 2021. 

Penyerahan dilakukan secara offline dan online di Hotel Bidara Grand Jakarta.

Untuk pertemuan tatap muka (offline)  tetap memperhatikan protokol kesehatan yang telah ditentukan.

Baca juga: Safari Ramadhan di Masjid Baitul Amin,  Wawako Lubuklinggau Minta Masyarakat Tetap Patuhi Prokes

Acara yang bertajuk SAKIP-RB Award 2020 ini dilaksanakan dengan perpaduan antara tatap muka langsung dan melalui daring. 

 “Menteri PANRB memberikan hasil evaluasi secara simbolis kepada 66 Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota yang hadir secara langsung,” jelas Plt. Deputi Bidang Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan Kementerian PANRB, Agus Uji Hantara.

Dalam berbagai kesempatan, Presiden Joko Widodo kerap menekankan bahwa birokrasi harus bekerja dengan memanfaatkan anggaran secara efektif dan efisien, di tengah semakin banyaknya kebutuhan pembangunan. 

Dengan menerapkan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), instansi pemerintah diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran.

Untuk mengukur pengelolaan anggaran negara yang berorientasi hasil, Agus menjelaskan Kementerian PANRB setiap tahun melakukan evaluasi akuntabilitas kinerja. 

Melalui evaluasi tersebut, Kementerian PANRB menyusun profil instansi pemerintah berdasarkan efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran. 

“Semakin tinggi nilai akuntabilitas kinerja, semakin tinggi pula efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran pada suatu instansi pemerintah,” jelasnya.

Selain evaluasi SAKIP, Kementerian PANRB juga melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap pelaksanaan reformasi birokrasi. 

Evaluasi dilakukan dengan melihat perbaikan tata kelola baik dari segi pengungkit maupun hasil.

Baca juga: Wako Lubuklinggau Hadiri Paripurna HUT Kabupaten Musi Rawas ke-78

Melalui evaluasi tersebut, Kementerian PANRB bisa menyusun profil instansi pemerintah berdasarkan tingkat perbaikan tata kelola instansi pemerintah melalui pelaksanaan reformasi birokrasi. 

Agus juga menjelaskan semakin tinggi indeks reformasi birokrasi maka semakin baik tata kelola instansi pemerintah sehingga dapat memberikan manfaat nyata bagi stakeholder dan berkontribusi pada capaian pembangunan nasional.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved