Perawat Dianiaya Keluarga Pasien

Direktur RS Siloam Ungkap Kondisi Terkini Perawat CR, Alami Trauma yang Cukup Hebat

Direktur RS Siloam Sriwijaya Palembang, dr Bona Fernando mengungkapkan kondisi perawat CR (27) korban penganiayaan.Ia masih dirawat di RS tersebut.

Penulis: Sri Hidayatun | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TANGKAP LAYAR INSTAGRAM
Tangkapan layar seorang perawat di RS Siloam Sriwijaya Palembang, CR (27) dianiaya keluarga pasien, Kamis (15/4/2021). 

Ia juga menyuruh sang perawat untuk bersujud memohon maaf kepada keluarganya.

Korban menuruti perintah JT. Namun, diduga karena emosinya meluap-luap, JT kembali melakukan serangan fisik kepada si perawat.

Mengetahui kejadian itu, rekan-rekan seprofesi korban berusaha melerai dan menahan JT agar tidak melakukan perbuatannya itu lagi.

Penganiayaan yang dialami perawat berinisial CSR ini viral di media sosial.

Baca juga: PPNI Sumsel Siapkan Tim Hukum Untuk Perawat Siloam yang Dianiaya

Video berdurasi 35 detik tersebut beredar cepat di instagram.

Dalam tayangan video itu juga tampak sejumlah rekan korban segera membawa CSR keluar ruangan untuk menolongnya.

Akibat peristiwa tersebut, perawat berinisial CR itu mengalami luka lebam di wajahnya.

Oleh CR, kejadian itu dilaporkan ke Polrestabes Palembang.

Abdullah menuturkan, pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi atas peristiwa tersebut.

Polisi pun telah mengambil bukti visum yang dialami korban.

"Korban mengalami luka memar di bagian mata kiri, bengkak di bagian bibir, dan perut terasa sakit. Saksi-saksi akan diperiksa. Pelaku bisa dikenakan pasa 351 tentang penganiayaan," terangnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved