Penjelasan Polisi Terkait Map Kuning yang Dibawa Zakiah Saat Serang Mabes Polri, Ungkap asal Pistol
Penjelasan Polisi Terkait Map Kuning yang Dibawa Zakiah Saat Serang Mabes Polri, Ungkap asal Pistol
"Kata bapaknya, Zakiah sempat pamit ke ibunya dan bilang seperti itu," ucap Tiuria dikutip dari TribunJakarta.
Sebelum melakukan penyerangan, Zakiah Aini pamit dari rumah sekira pukul 09:00 WIB.
Kepada orangtuanya, Zakiah Aini yang sempat menjadi Mahasiswa Gunadarma ini mengaku pergi ke luar sebentar.
Orangtua tak tahu, ternyata Zakiah Aini pamit dari rumah untuk melakukan penyerangan di Mabes Polri.
Baca juga: Misteri Siswa SMP Mendadak Meninggal Terkuak, Sakit Kepala saat Tunggu Jam Belajar Lalu Pingsan
Baca juga: Mantan Pimpinan KPK Serang Presiden Jokowi Karena Revisi UU KPK, Usai Kasus BLBI di SP3kan
Baca juga: Kabar Gembira Bagi yang Ingin Beli Mobil, Pemerintah Beri Diskon Pajak PPnBM Mobil 1500-2500 CC
4. Orang Tua ZA Sempat Khawatir dan Berencana Lapor Polisi
Beberapa jam sebelum aksi, Zakiah Aini sempat buat khawatir orangtuanya, M Ali.
Pasalnya sejak pamit pagi hari, Zakiah Aini belum juga kembali ke rumah sampai siang hari dan tak ada kabar.
M Ali mengkhawatirkan putrinya.
Diceritakan M Ali kepada Tiuria, kondisi Zakiah Aini saat ini sakit-sakitan.
Bahkan saking khawatirnya tak juga mendapat kabar, M Ali berniat melaporkan putrinya tersebut ke polisi.
"Dia mau lapor itu kirain putrinya itu engga pulang," cerita Tiuria.
Upaya demi upaya terus dilakukan oleh pihak keluarga, termasuk menghubungi nomor telepon Zakiah Aini.
Sayangnya, lantaran nomor telepon Zakiah Aini yang kerap berganti membuat usaha sia-sia.
"Engga jadi lapor, itu kalau dia engga pulang setelah 24 jam baru dia lapor polisi. Kan pamit ke ibunya."
Belum sempat melapor, M Ali akhirnya mendengar kabar tentang Zakiah Aini sore hari.