Berita Muratara
Profil Inayatullah Wabup Muratara, Malang-melintang jadi Da'i, Namanya Tersohor Hingga ke Jambi
Alhamdulillah, kami ditakdirkan untuk memimpin Muratara, jabatan ini adalah amanah yang diberikan rakyat kepada kami.
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Vanda Rosetiati
Meski berdomisili di Kota Lubuklinggau, Inayatullah ternyata putra asli Kelurahan Muara Rupit, Kecamatan Rupit, Kabupaten Muratara.
Inayatullah mengenyam pendidikan di SD Negeri 5 Rupit tamat tahun 1987 dan SMP Negeri 1 Rupit tamat tahun 1991.
Dia kemudian melanjutkan sekolahnya ke SMA Pondok Pesantren (Ponpes) Islamic Center Muhammadiyah (ICM) Lubuklinggau tamat tahun 1994.
Dia merupakan alumni Jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Bumi Silampari Lubuklinggau tamat tahun 2002.
Pria kelahiran Muara Rupit, 31 Januari 1976 ini juga dikenal sebagai penceramah kondang dengan panggilan Ustaz Inaya.
Dia sudah malang-melintang mensyiarkan ajaran Agama Islam hingga ke pelosok daerah terutama di Kabupaten Muratara.
Kini suami Umi Desi Tri Angreini ini masih aktif menjadi Ketua Forum Komunikasi Mubaligh Silampari.
Namanya tak hanya terkenal di Muratara, Musirawas dan Lubuklinggau saja, bahkan sudah tersohor hingga ke Provinsi Jambi.
"Saya sering juga dipanggil sampai ke Jambi, mengisi ceramah kalau ada hari-hari besar Islam," kata Inayatullah.
Dia mengaku akhirnya terjun ke dunia politik karena terpanggil dan mendapat restu dari orangtuanya.
Inayatullah ingin turut serta mengerahkan pemikirannya dalam membangun tanah kelahiran.
"Saya terpanggil, orangtua juga merestui, kemudian Pak Devi menggandeng saya, alhamdulillah kami mendapat amanah dan rakyat," tuturnya.