Mengintip Persiapan Bobby Nasution Menantu Jokowi, Dilantik jadi Wali Kota Medan 26 Februari
Ikrimah juga mengatakan, dalam pelantikan nanti sebisanya pihak Bobby-Aulia akan menghindari terjadinya kerumunan.
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM - Mengintip persiapan Bobby Nasution menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akan dilantik jadi Wali Kota Medan pada 26 Februari 2021.
Bersama Aulia Rachman, Bobby Nasution akan dilantik bersama 10 Kepala Daerah pemenang Pilkada 2020.
Pelantikan tersebut rencananya akan dilaksanakan secara virtual dan dipimpin langsung oleh Gubernur Sumut Edy Rahmayadi.
Kepala Daerah yang dilantik yakni Bupati atau Wali Kota yang tidak bersengketa ataupun sengketanya sudah dinyatakan selesai di Mahkamah Konstitusi (MK).
Dua hari menjelang pelantikan, Bobby Nasution dan Aulia Rachman tidak melakukan persiapan khusus apapun.
Juru Bicara tim pemenangan Bobby-Aulia, Ikrimah mengatakan sejauh ini persiapan yang dilakukan oleh pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan tersebut hanya persiapan yang biasa.
"Persiapannya mengalir apa adanya saja. Mengabari keluarga dan kerabat terdekat saja tentunya," ujar Ikrimah kepada tribun-medan.com, Rabu (24/2/2021).
Ikrimah juga mengatakan, dalam pelantikan nanti sebisanya pihak Bobby-Aulia akan menghindari terjadinya kerumunan.
Sehingga tidak akan menghadirkan massa ataupun tim kampanye.
"Ya karena di masa pandemi tentu tidak bisa yang berlebihan. Undangan pun hanya untuk keluarga saja. Tim pemenangan ataupun partai pendukung tidak, karena harus mencegah terjadinya kerumunan," kata dia.
Berdasarkan informasi yang didapatkan timnya, Ikrimah mengatakan pelantikan kemungkinan akan dilakukan secara virtual dengan dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri).
"Informasi yang kita dapat pelantikan nanti akan dilakukan secara daring oleh Mendagri. Menghindari ada pengumpulan massa. Tim kampanye kemungkinan tidak akan diundang untuk penetapan dan kita maklumi itu," tuturnya.
"Intinya pelantikan nanti yang diundang sangat minim sekali, paling nanti keluarga terdekat saja yang diundang," tambahnya.
Dikatakannya, mengenai undangan resmi pelantikan pada Jumat mendatang belum ada diterima oleh pihaknya.
"Undangan resmi belum ada kita terima karena mungkin masih diproses. Informasi yang kami dapatkan dari Mendagri jadwalnya hanya ada 25, 26, 27 Februari 2021 saja kalau untuk pelantikan kepala daerah di seluruh Indonesia," pungkasnya.
Tribun-medan.com/Rechtin Hani Ritonga
