Berita Viral

Aksi Iptu YN dan Briptu AM Bongkar Klinik Kecantikan Ilegal, Tarif Jutaan Hingga Ada Publik Figur

Klinik Zevmine Skincare digerebek jajaran Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya.

Editor: Moch Krisna
TRIBUNJAKARTA.COM/ANNAS FURQON HAKIM
Konferensi pers pengungkapan kasus klinik kecantikan ilegal di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (23/2/2021). 

"Dia (tersangka) sampaikan melalui Instagram, yang mau silakan hubungi Whatsapp-nya. Nanti akan dia datangi langsung ke rumah para konsumen," kata dia.

Tersangka SW tidak hanya melayani konsumennya yang berada di Jakarta.

Namun, dokter gadungan itu juga menerima orderan hingga ke Jawa Barat, Sumatera, dan Aceh.

"Bukan cuma di Jakarta saja, tapi sampai ke Sumatera, Aceh. Tapi lebih sering di daerah Jawa Barat, di Bandung," ucap Yusri.

6. 100 Pasien Per Bulan

Klinik yang tidak terdaftar di Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta itu melayani hingga 100 pasien setiap bulannya.

Namun hal itu terjadi sebelum pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia.

"Sebelum pandemi Covid-19, itu rata-rata pasien dari pelaku itu sekitar 100 orang per bulan," kata Yusri.

Sementara itu, selama pandemi Covid-19, tersangka mengaku jumlah pasiennya mengalami penurunan drastis.

"Karena pandemi agak berkurang, pengakuannya hanya sekitar 30 orang," tutur Yusri.

7. Publik Figur Jadi Korban

Korban dari klinik kecantikan ilegal Zevmine Skincare tidak hanya masyarakat umum.

Berdasarkan hasil penyelidikan, sejumlah publik figur juga turut menjadi korban.

"Cukup banyak pasien tersangka ini. Bahkan ada beberapa publik figur pernah jadi pasien yang bersangkutan," tutur Yusri.

Hanya saja, Yusri tidak menjelaskan identitas publik figur yang pernah menjalani perawatan kecantikan di klinik ilegal tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved