Tahanan Rutan Pakjo Gantung Diri
Hasil Forensik Jenazah Tahanan Tewas di Rutan Pakjo, Diduga Kuat Bunuh Diri
Dokter forensik RS Bhayangkara M Hasan Palembang, dr Mansuri SpKF mengatakan, mereka sudah melakukan pemeriksaan luar terhadap jenazah BS.
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Seorang tahanan di Rutan Kelas I Pakjo Palembang berinisial BS (27) ditemukan tewas diduga gantung diri.
Kepala Rutan Pakjo, Mardan saat dikonfirmasi mengatakan, BS adalah tahanan tindak kriminal pencurian.
"Kalau tidak salah hukumannya selama 2 tahun dan sudah menjalani hampir separuh masa tahanannya," ujar Mardan saat dikonfirmasi, sabtu (20/2/2021).
Lebih lanjut dikatakan, petugas rutan langsung bergerak cepat berkoordinasi dinas terkait mengenai temuan diduga bunuh diri tersebut.
"Jarak antara yang bersangkutan terakhir dilihat dengan dia ditemukan sudah bunuh diri, tidak terlalu jauh. Mendapati adanya kejadian (bunuh diri) itu, kita langsung berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk kemudian membawa jenazahnya ke RS Bhayangkara," ujarnya.
Sementara itu, dokter forensik RS Bhayangkara M Hasan Palembang, dr Mansuri SpKF mengatakan, mereka sudah melakukan pemeriksaan luar terhadap jenazah BS.
Hasilnya tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
"Hanya ditemukan hanya bekas gantung di bagian leher," ujarnya.
Kuat dugaan BS meninggal karena murni bunuh diri.
"Itu ranahnya penyidik untuk mengatakan kejadian ini murni bunuh diri, tapi memang mengarahnya kesana," ujarnya.
