Warga Ngamuk Bunuh Buaya Cumping yang Tewaskan Bocah 8 Tahun, Sudah Akrab dengan Anak-anak
Korban dikatakan mengalami luka ringan di bagian kepala, menurut Randya, yang membuat nyawa korban tak tertolong adalah karena buaya menyeretnya ke ke
TRIBUNSUMSEL.COM, NUNUKAN – Tewaskan bocah 8 tahun, seekor buaya jadi amukan warga di kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara.
Warga sekitar yang mayoritas berprofesi sebagai nelayan dan petani rumput laut, sebenarnya sangat akrab dan tidak terganggu dengan buaya yang mereka beri nama Cumping.
Namun belakangan warga marah karena buaya dengan panjang 3 meter itu menewaskan satu korban di muara Sungai Mansapa.
Cumping dijaring warga sekitar dan dibunuh.
Cumping dalam bahasa setempat berarti sumbing, moncong buaya tersebut cacat, ada bekas luka melintang akibat terkena tombak dan harus makan dengan mulut miring.
‘’Semua tahu si Cumping, warga sering kasih dia makan ikan waktu pulang melaut, anak-anak sekitar juga sering pegang dia,’’ujar Lurah Mansapa Sahaluddin, dihubungi, Rabu (17/2/2021).
Namun sayang, sifat buas predator air buaya Cumping, berakibat dengan tewasnya Muhammad Ilham (8) pada Rabu, sekitar pukul 12.00 wita.
Si bocah tewas dengan luka gigitan di kepala dan menghembuskan nafas terakhir sebelum mendapatkan perawatan intensif.
"Itulah kenapa Cumping dibunuh, warga marah karena dia kasih mati itu anak-anak, baru banyak sekali anak anak main di sungai situ,’’lanjut Sahaluddin.
Saat peristiwa maut terjadi, warga langsung berkumpul untuk mencari keberadaan bocah malang Ilham, semua warga memegang kayu panjang serta jala, mereka menyebar dan mengepung muara sungai Mansapa.
Tak lama kemudian, si bocah timbul di tengah sungai.
Baca juga: Geger Buaya Kuning Keemasan Diam Saja saat Dielus, Dicium hingga Diselimuti Sarung oleh Warga

Warga kemudian mengambil tubuhnya dengan perahu.
‘’Cumping lepas itu anak, mengambanglah dia di tengah sungai, lalu dibawa ke pinggir diberi pertolongan pertama, kondisinya sudah sangat lemah,’’ katanya lagi.
Melihat keadaan korban yang tragis, amarah warga tak terbendung, buaya Cumping menjadi sasaran amuk warga.
Cumping ditangkap beramai-ramai menggunakan jala, lalu dibunuh untuk menghindari korban lain.