Ibu Tewas Berlian Tak Dapat, Anak Berharap setelah Dorong Ibu ke Lubang Keluar Harta Karun, Faktanya
Bangunan bekas mes pembangkit listrik Jawa-Bali itu dipercaya tersangka memang angker. Sehingga ia meyakini ibunya ditarik oleh penghuni gaib yang men
Berlalu setengah jam Mistrin menggali lubang, Arifudin datang.
Ia mendapati kondisi ibu tiba-tiba memburuk dan kepalanya seketika pusing saat itu.
Mendadak Arifudin mendapatkan bisikan dari alam gaib yang pesannya menyuruh pelaku untuk segera mendorong ibunya ke dalam lubang yang sudah digali tersebut.
"Harapannya setelah didorong nanti akan keluar harta karunnya, mungkin ini bisa disebut tumbal," Hendri menjelaskan.
Bisikan gaib itu mampu menggerakkan Arifudin sehingga tega mendorong korban ke lubang hingga terluka dan tewas.
Arifudin kemudian mengubur ibu kandungnya itu dengan posisi terbalik. Pelaku langsung pergi meninggalkan lokasi dan balik tiga hari kemudian.
"Ia ingin memastikan apakah sudah ada harta karun di sana. Namun, ternyata belum ada harta karun yang keluar. Posisi (mayat perempuan) juga masih pada posisi yang sama," jelas Hendri.
Baca juga: Sudah Buat Heboh, Inilah Fakta Sebenarnya Wanita Ngaku Melahirkan Tanpa Hamil, Polisi Turun Tangan
Ibu Tewas, Berlian Tak Dapat
Setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus pembunuhan Mistrin, sang anak Arifudin menyesal. Karena ibunya tewas, sementara berlian tak dapat.
Kendati begitu, Arifudin bersikeras bukan ia yang membunuh ibunya. Padahal polisi menetapkannya sebagai tersangka berdasar bukti-bukti.
Arifudin mengakui memang terbuai bisikan gaib tentang kabar adanya harta karun di mes pembangkit listrik Jawa-Bali tak jauh dari warung ibunya itu.
Ia juga terlanjur mempercayai rekomendasi yang disampaikan dukun Mbah Joni.
"Kata Mbah Joni (dukun) bilang kalau itu saya keruk (gali), itu dapat harta karun," beber pria berkacamata ini.
Ia menjelaskan memang ibunya menggali lubang yang dipercaya ada harta karun. Saat itu ibunya sudah pusing hingga tak sadarkan diri.
"Ibu itu punya pusing sudah lama. Lalu ibu saya meninggal. Ada yang narik ibu saya dari dalam situ (lubang galian) oleh penghuninya (makhluk gaib)," kata Arifudin saat dihadirkan dalam rilis di Polres Malang.