Bagian Tubuh Dibungkus Jaket dan Dibuang ke Gua, Pembunuhan Sadis di NTT, Sengaja Pilih Hari Sabtu
Kepala korban sengaja disembunyikan pelaku diduga agar jenazah korban sulit untuk dikenali.
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dion Kota
TRIBUNSUMSEL.COM - Pembunuhan disertai dengan mutilasi terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Setelah membunuh korban, pelaku menyembunyikan bagian tubuh korban di gua sejauh 15 kilometer.
Pelaku bernama Mikhael Fallo.
Ia dengan kejam menghabisi nyawa Yulius Benu dengan menggunakan sebilah parang.
Pelaku merupakan warga Timor Tengah Selatan (TTS) Nusa Tenggara Timur (NTT), sedangkan korban adalah warga Desa Oeekam, Kecamatan Noebeba, TTS.
Kapolres TTS AKBP, Andre Librian, dalam jumpa pers, Senin (11/1/2021) menceritakan pelaku membunuh korban menggunakan sebilah parang.
Baca juga: Kita Milik Allah, Jadi Kapan Allah Memanggil Mul, Kita Tidak Bisa Berbuat Apa-apa
Baca juga: Ma, Mia Mau Berangkat, Chat Pramugari Sriwijaya Air ke Ibu, Biasanya Telepon, Permintaan Terakhir
Baca juga: Mata Berkaca-kaca, Sri Cerita Dikirim Video Orang Tua Sebelum Sriwijaya Air SJ 182 Lepas Landas
Sebelum menghabisi nyawa korbannya, pelaku sempat berbincang dengan korban.
Pelaku yang sudah lama menyimpan dendam dengan korban, langsung mengambil parang.
Ia kemudian memotong kepala korban hingga putus.
Usai menghabisi nyawa korban lanjut Andre, kepala korban dibungkus dengan menggunakan jaket dan sarung pelaku lalu dibawa ke gua Temef untuk disembunyikan.
Pelaku lalu menyembunyikan kepala korban di Gua Temef, Desa Teas.
Jarak Gua Temef kurang lebih 15 Km dari lokasi pembunuhan.
Kepala korban sengaja disembunyikan pelaku diduga agar jenazah korban sulit untuk dikenali.
Diduga Racuni Istri