Vaksin Corona
Temuan Tim Uji Klinis Vaksin Corona Sinovac : Panas Ringan, Bengkak Sedikit Dalam Dua Hari
Uji klinis telah dilakukan sejak beberapa bulan lalu kepada relawan usia 18-59 tahun kepada 1.620 relawan.
TRIBUNSUMSEL.COM, BANDUNG-Vaksin Corona Sinovac telah didistribusikan ke sejumlah provinsi di Indonesia, Senin (4/1/2021).
Vaksin Corona Sinovac saat ini tengah menunggu laporan akhir dari uji klinis tahap tiga.
Uji klinis telah dilakukan sejak beberapa bulan lalu kepada relawan usia 18-59 tahun kepada 1.620 relawan..
Tim Uji Klinis Vaksin Covid-19 menyampaikan, dari hasil penelitian vaksin Sinovac aman untuk digunakan.
Hal ini disimpulkan setelah dua tahap penyuntikan.
"Saya katakan bahwa selama ini kalau keamanannya cukup baik," kata Ketua Tim Peneliti Uji Klinis Vaksin Covid-19 Kusnandi dikutip dari Youtube IKA Unpad, Senin (4/1/2021).
Menurut Kusnandi, keamanan vaksin disimpulkan setelah tidak ditemukannya efek samping yang luar biasa dari vaksin Sinovac saat penelitian dilakukan.
"Kita telah mengikuti enam bulan, apa yang didapat dari enam bulan itu, ternyata kejadian sakitnya itu panas ringan, bengkak-bengkak sedikit, yang dalam dua hari sebanyak 20 persen itu sembuh sendiri," ungkap Kusnandi.
"Jadi kita telah lakukan selama enam bulan tidak terjadi apa-apa," imbuhnya.
Namun untuk efektivitas vaksin, Tim Uji Klinis Vaksin Covid-19 belum mengetahuinya.
"Tapi kalau untuk efektivitas dan imunogenitas itu sedang dalam penelitian. Itu belum selesai," ungkap Kusnandi.
Kusnandi melanjutkan, pada akhir Januari ini, Tim Penelitian Uji Klinis akan membuat laporan terkait hasil penelitian vaksin Sinovac secara internal kepada Rektor Universitas Padjajaran. Untuk selanjutnya akan disampaikan kepada Bio Farma.
BPOM Masih Analisa Hasil Uji Klinis Vaksin Covid-19
Sejauh ini Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) masih melakukan analisa hasil uji klinis vaksin Sinovac yang dilakukan Bio Farma.
Menurut Kepala BPOM Penny Lukito saat ini proses analisa terhadap hasil uji klinis sedang berjalan. Jika hasil analisa telah selesai, pada saatnya BPOM akan memberikan Emergency Use Authorization (EUA).