Ada Peran JNE di Kado Kecil Pengobat Rindu Ibu
Hari Ibu tahun ini sangat berkesan bagi Udayah, kado kecil dari anaknya yang tinggal di kota menjadi pengobat rindu. Semua tak lepas dari peran JNE ya
Penulis: M Syah Beni | Editor: M. Syah Beni
" Apabila ada kampung yang baru dibuka dan kita lihat ada prospeknya, langsung buka (cabang) di sana. Harus selalu memperkuat dan meluaskan jaringan," ujarnya, Rabu (31/12/2020).
Dalam satu hari JNE Palembang menerima kedatangan paket mencapai 50 ribu kiriman dengan rata-rata 5000-6000 paket perhari yang diantarkan ke konsumen.
Lanjut Daud, dalam setiap pengiriman paket ke semua wilayah di Sumsel tentu memiliki tingkat kesulitan masing-masing sesuai karakter wilayah yang dituju.
Ada yang jalannya sulit dilalui mobil hingga harus turun naik speedboat untuk menuju wilayah di perairan Sungai Musi.
"Itu semua dilalui dengan senang hati demi memastikan paket sampai di tangan pelanggan," lanjutnya
Menurutnya inilah tanda bahwa jaringan JNE sudah menyeluruh hingga ke wilayah pelosok. Termasuk di wilayah perairan yang cukup sulit dijangkau.
Single Tarif
Sejak Oktober 2020 JNE Palembang memberlakukan single tarif atau tarif satu harga.
Tarif ini berlaku semua kiriman dan tujuan di semua kabupaten/kota di Sumatera Selatan dan semua jenis layanan kirimanan.
"Berlaku untuk layanan OKE, Reguler, dan YES di seluruh sales counter JNE," ujar Daud
Ia menjelaskan ketentuan tarif satu harga ini adalah pelanggan yang mengirim paket dengan berat 3 kilogram cukup membayar ongkos kirim 1 kilogram seharga Rp 25.000
Jika berat paket kiriman 6 kilogram maka pelanggan cukup membayar ongkos kirim untuk 2 kilogram dengan seharga Rp50.000
"Jika berat kiriman lebih 6 kilogram maka berat per kilogram selanjutnya ditambahkan sesuai tarif normal," tambahnya
Tarif satu harga untuk pengiriman di dalam wilayah Sumatera Selatan (intercity) ini merupakan salah satu inovasi JNE Palembang.
Sebelumnya, tarif yang digunakan beragam, tergantung alamat asal dan tujuan paket di dalam wilayah Sumatera Selatan.